Jukung Hancur Berkeping-keping, Usai Isi 6.000 Liter BBM, Asal Pasti Api dalam Penyelidikan
OLAH TKP GABUNGAN: Pihak Polrestabes Palembang bersama Pertamina, melakukan olah TKP gabungan di lokasi kapal jukung Bintang Kejora yang terbakar, berimbas kerusakan pada SPBB apung 27-255-03 di perairan Sungai Musi Kelurahan 3-4 Ulu, Palembang. -FOTO: BUDIMAN/SUMEKS-
BACA JUGA:Kronologi Terbakarnya Kantor Dispora Sumsel, Petugas Malam Sebut Api Muncul Ketika Lampu Padam
Pantauan Sumatera Ekspres, tim dari Inafis Satreskrim Polrestabes Palembang, bersama Satpolairud Polrestabes Palembang dan Polsek SU I, melakukan olah TKP bersama. Sekitar TKP dipasang police line.
Di bagian lain, suara ledakan kapal itu sampai terdengar berkilo-kilometer di wilayah Kelurahan Bukit Lama, Kecamatan IB I, Palembang. “Wajar bae bunyinyo bedentum, informasi dari warga kapal jukung itu mengisi bahan bakar 15 drum, kemudian ditambah lagi 15 drum (untuk dibawa ke jalur),” kata Camat SU I Mukhtiar Hijrun SSTP.
Dia bersama Lurah 5 Ulu dan Plt Lurah 3-4 Ulu, kemarin juga mendatangi TKP kebakaran kapal jukung tersebut. “Cuma masih bersyukur kita, di dalam SPBB itu masih ada 15 ton (BBM) yang Alhamdulillah tidak ikut meledak,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Basarnas Palembang Raymond Konstantin SE, didampingi Kasubsi Operasi Manca Rahwanto SE, mengatakan pihaknya melakukan pencarian ABK atas nama Endut (25), mulai pukul 07.00 WIB, kemarin.
Pencarian bersama dengan potensi SAR seperti TNI AL, Polairud, KSOP, Damkar, PMI dan Masyarakat, metode penyisiran Sungai Musi. “Semoga dengan banyaknya potensi SAR yang terlibat dan berbagai upaya yang kita lakukan, korban dapat segera kita temukan,” harapnya.
BACA JUGA: Beruntun Musibah Kebakaran di OKU, Seminggu 3 Rumah Ludes Terbakar
BACA JUGA:PALEMBANG BERGETAR! Imbas Kapal Jukung Terbakar di Sungai Musi
Dantim Rescue Basarnas Palembang, Perry Irawan, menambahkan dalam proses pencarian mengerahkan 2 unit perahu. Baik perahu karet dan perahu LCR. “Pencarian dilakukan sampai sejauh 5 km ke arah timur laut,” jelasnya.
Menurutnya, saat pencarian kondisi cuaca cerah, namun ombak Sungai Musi cukup deras. “Sampai sore tadi, korban belum ditemukan. Proses pencarian terus dilakukan hingga beberapa hari ke depan, sampai ada instruksi lebih lanjut atau korban ditemukan tersebut," imbuhnya.(*)