PALEMBANG BERGETAR! Imbas Kapal Jukung Terbakar di Sungai Musi

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Malam ini  1 April 2024 perairan Sungai Musi di bawah Jembatan Ampera menjadi saksi kejadian mencekam ketika ledakan keras menggetarkan sebagian Kota Palembang. 

Suara dentuman tersebut berasal dari kapal jukung yang biasanya digunakan untuk mengangkut barang dan orang dari daerah perairan Banyuasin dan Muba.

Hingga saat ini, kondisi kapal yang terbakar masih menggelitik kekhawatiran karena belum berhasil dievakuasi.

"Benar, sekitar pukul 21.20 WIB tadi malam, saya mendengar suara ledakan yang sangat keras. Ketika saya keluar rumah, ternyata kapal tongkang sedang terbakar di Sungai Musi," ujar Susilawati (47), seorang warga Kelurahan 28 Ilir yang rumahnya berada tepat di depan kapal yang terbakar.

BACA JUGA:Mengerikan, Jembatan Baltimore Runtuh Ditabrak Kapal Kargo, Belasan Kendaraan Jatuh ke Sungai, 20 Orang Hilang

BACA JUGA:Kapal Karam, 5 ABK Ditolong Nelayan, Angkut Kelapa, Bocor dan Mati Mesin

Madi (37), seorang warga lain, mengungkapkan bahwa pada siang hari Senin (1/4/2024) kapal tongkang tersebut sempat sandar untuk mengisi bahan bakar minyak di kios apung yang berdekatan.

Warga kawasan Bukit Lama, Putra mengaku rumahnya juga bergetar dan mendengar bunyi dentuman keras.

"Kami kira ada ban truk meledak, semua warga daerah kami jadi keluar rumah untuk melihatnya," kata dia.

Lokasi kejadian terbakarnya kapal tongkang tersebut berada dekat dengan kios BBM apung yang sebelumnya juga pernah mengalami kebakaran. Kekhawatiran muncul karena insiden serupa kembali terulang.

BACA JUGA:Lulusan SMA SMK Yuk Daftar! Perusahaan Kopi Kapal Api Cari Karyawan Baru, Simak Batas Akhir Pendaftaran!

BACA JUGA:Prediksi Banyak Lewat Tol-Naik KA, Pergerakan Penumpang Kapal Cepat-Pesawat Masih Normal

Saat ini, kobaran api masih terus terlihat dari kejauhan, dan belum ada informasi resmi mengenai korban jiwa atau kerugian materi dalam insiden ini.

Pihak berwenang sedang berupaya keras untuk menangani kejadian ini dengan cepat dan tepat. Warga sekitar Sungai Musi pun diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti perkembangan terkini.