Sidang CSW68 Soroti Isu Pendidikan dan Kesehatan Perempuan: Mengawal Prioritas Indonesia

Reporter: Dody |

Editor: Rian Sumeks |

Rabu , 27 Mar 2024 - 17:05

⁠Direktur HAM dan Kemanusiaan Kemenlu, Indah Nuria Savitri-Foto: Dody/sumateraekspres.id-

JAKARTA, SUMATERAEKSPRES.ID - Dokumen hasil Sidang Commission on the Status of Women (CSW) ke-68 menyoroti berbagai isu terkait hak pendidikan dan kesehatan perempuan serta anak perempuan.

Indonesia, sebagai peserta aktif, telah memperjuangkan agenda ini dengan gigih.

"Dalam sidang CSW68, kami memastikan bahwa hak pendidikan dan kesehatan bagi perempuan dan anak perempuan terjamin," ungkap Direktur HAM dan Kemanusiaan Kementerian Luar Negeri Indah Nuria Savitri dalam sebuah wawancara media yang berjudul "Partisipasi Delegasi Republik Indonesia dalam Sidang CSW68 di New York".

Selain fokus pada isu pendidikan dan kesehatan, Indonesia juga memberikan perhatian khusus terhadap perempuan migran yang sering menghadapi berbagai tantangan.

"Kami mengawal isu-isu prioritas Indonesia seperti pekerja migran perempuan yang kerap mengalami berbagai tantangan dalam melaksanakan kegiatan mereka," tambahnya.

Perlindungan terhadap pekerja migran Indonesia menjadi salah satu titik penting yang diharapkan dapat diperhatikan dengan baik.

Upaya pengentasan kemiskinan juga menjadi perhatian serius, di mana peran sentral perempuan diakui sebagai kunci penting dalam memastikan perempuan memiliki peran yang signifikan.

"Diperlukan inovasi dari perempuan untuk mendorong pemberdayaan diri dan ekonomi, yang kemudian akan membantu dalam upaya pengentasan kemiskinan," jelasnya.

BACA JUGA:Apresiasi Kaum Perempuan Yang Datang ke Bengkel Resmi Auto2000

Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk melindungi hak-hak perempuan dari segala bentuk ancaman kekerasan.

Harapannya, forum CSW dapat memberikan perhatian yang serius terhadap penanganan isu-isu tersebut.

Di level menteri, forum utama CSW menjadi wadah penting untuk membahas kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan, dan berbagai isu lain yang relevan.

"Dokumen 'The Agreed Conclusions' mencakup 133 paragraf yang merangkum esensi dari berbagai upaya yang menjadi fokus utama dalam CSW tahun 2024," pungkasnya.

sidang csw68 soroti isu pendidikan dan kesehatan perempuan: mengawal prioritas indonesia                            jakarta, sumateraekspres.id - dokumen hasil sidang commission on the status of women (csw) ke-68 menyoroti berbagai isu terkait hak pendidikan dan kesehatan perempuan serta anak perempuan.
indonesia, sebagai peserta aktif, telah memperjuangkan agenda ini dengan gigih."dalam sidang csw68, kami memastikan bahwa hak pendidikan dan kesehatan bagi perempuan dan anak perempuan terjamin," ungkap direktur ham dan kemanusiaan kementerian luar negeri indah nuria savitri dalam sebuah wawancara media yang berjudul "partisipasi delegasi republik indonesia dalam sidang csw68 di new york".selain fokus pada isu pendidikan dan kesehatan, indonesia juga memberikan perhatian khusus terhadap perempuan migran yang sering menghadapi berbagai tantangan.
baca juga:indeks gender lampaui nasional, tuntaskan 5 isu prioritas perempuan-anak
baca juga:bayi perempuan dalam kardus, isi surat wasiat: saya tidak mampu membesarkan anak ini sebatang kara
"kami mengawal isu-isu prioritas indonesia seperti pekerja migran perempuan yang kerap mengalami berbagai tantangan dalam melaksanakan kegiatan mereka," tambahnya.perlindungan terhadap pekerja migran indonesia menjadi salah satu titik penting yang diharapkan dapat diperhatikan dengan baik.
upaya pengentasan kemiskinan juga menjadi perhatian serius, di mana peran sentral perempuan diakui sebagai kunci penting dalam memastikan perempuan memiliki peran yang signifikan."diperlukan inovasi dari perempuan untuk mendorong pemberdayaan diri dan ekonomi, yang kemudian akan membantu dalam upaya pengentasan kemiskinan," jelasnya.
baca juga:segera daftar! beasiswa s1 thiess khusus perempuan sudah dibuka, cek syarat dan kualifikasinya
baca juga:apresiasi kaum perempuan yang datang ke bengkel resmi auto2000pemerintah indonesia berkomitmen untuk melindungi hak-hak perempuan dari segala bentuk ancaman kekerasan.
harapannya, forum csw dapat memberikan perhatian yang serius terhadap penanganan isu-isu tersebut.
di level menteri, forum utama csw menjadi wadah penting untuk membahas kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan, dan berbagai isu lain yang relevan."dokumen 'the agreed conclusions' mencakup 133 paragraf yang merangkum esensi dari berbagai upaya yang menjadi fokus utama dalam csw tahun 2024," pungkasnya.

Tag

Share