Catat, 9 Kategori Individu yang Tidak Wajib Berpuasa Ramadan, Siapa Saja?

Reporter: Tommy |

Editor: Novis |

Kamis , 14 Mar 2024 - 15:49

Ada 9 Kategori Individu yang Tidak Wajib Berpuasa Ramadan. Foto: istimewa--

Wanita yang sedang dalam masa haid tidak diwajibkan untuk berpuasa karena kondisi fisik mereka yang lemah selama periode tersebut.

6. Perempuan Melahirkan atau Nifas

Wanita yang sedang dalam proses melahirkan atau masa nifas tidak diwajibkan berpuasa.

Mereka dapat mengganti puasa tersebut setelah Ramadan berakhir.

7. Ibu Hamil atau Menyusui

Ibu yang sedang hamil atau menyusui bayi tidak diwajibkan berpuasa karena dapat berdampak buruk pada kesehatan bayi yang dikandung atau yang disusui.

8. Orang dalam Perjalanan Jauh

Individu yang melakukan perjalanan jauh, lebih dari 240 KM, tidak diwajibkan berpuasa.

Namun, mereka harus mengganti puasa tersebut setelah Ramadan berakhir.

9. Orang Non-Muslim

Orang non-Muslim atau kafir juga tidak diwajibkan menjalankan puasa Ramadan karena tidak memeluk agama Islam.

Dengan memahami kategori-kategori ini, diharapkan kita dapat lebih memahami inklusivitas dan kebijaksanaan dalam menjalankan ibadah puasa Ramadan.

catat, 9 kategori individu yang tidak wajib berpuasa ramadan, siapa saja?                             muba, sumateraekspres.id - di tengah bulan suci ramadan, ada sembilan kelompok individu yang tidak diwajibkan untuk menjalankan ibadah puasa. meskipun terdengar tidak biasa, ini adalah ketentuan yang perlu dipahami dengan baik. mari kita telusuri siapa saja mereka:
1. anak-anak belum baligh
anak-anak yang belum mencapai usia baligh tidak diwajibkan untuk berpuasa.
mereka masih dalam masa belajar dan tidak diharuskan menahan lapar dan haus seperti orang dewasa.
2. orang gila
orang yang mengalami gangguan mental yang menyebabkan kehilangan akal sehat atau ingatan tidak diwajibkan berpuasa.
ini termasuk juga bagi mereka yang pura-pura gila.
3. orang sakit
individu yang sedang sakit dengan kondisi yang membuat mereka lemah tidak diharuskan berpuasa. ini termasuk sakit fisik maupun sakit hati.
baca juga:ary ginanjar ajak asn palembang wujudkan indonesia emas 2045, beri motivasi pns, pppk dan non pnsd
baca juga:ppk instansi tak bisa angkat tenaga honorer jadi pppk, hasil pembahasan rpp turunan uu asn terbaru
4. orang tua yang uzur
orang tua yang sudah uzur dan lemah juga tidak diwajibkan untuk berpuasa. mereka dapat mengganti puasa dengan membayar fidyah.
5. perempuan haid
wanita yang sedang dalam masa haid tidak diwajibkan untuk berpuasa karena kondisi fisik mereka yang lemah selama periode tersebut.
6. perempuan melahirkan atau nifas
wanita yang sedang dalam proses melahirkan atau masa nifas tidak diwajibkan berpuasa.
mereka dapat mengganti puasa tersebut setelah ramadan berakhir.
7. ibu hamil atau menyusui
ibu yang sedang hamil atau menyusui bayi tidak diwajibkan berpuasa karena dapat berdampak buruk pada kesehatan bayi yang dikandung atau yang disusui.
baca juga:waduh, tawuran pecah di depan kantor walikota palembang, ternyata ini pemicunya!
baca juga:resmi! jokowi teken aturan pemberian thr dan gaji 13 bagi pns dan pppk, segini jumlah yang bakal diterima
8. orang dalam perjalanan jauh
individu yang melakukan perjalanan jauh, lebih dari 240 km, tidak diwajibkan berpuasa.
namun, mereka harus mengganti puasa tersebut setelah ramadan berakhir.
9. orang non-muslim
orang non-muslim atau kafir juga tidak diwajibkan menjalankan puasa ramadan karena tidak memeluk agama islam.
dengan memahami kategori-kategori ini, diharapkan kita dapat lebih memahami inklusivitas dan kebijaksanaan dalam menjalankan ibadah puasa ramadan.
baca juga:pengumuman, kemenag gelar sayembara penulisan buku umum keagamaan islam, total hadiah rp4,5 miliar, ikut yuk!
baca juga:optimisme penurunan harga beras di sumsel dengan masuknya musim panen
semoga pengetahuan ini bermanfaat dan dapat meningkatkan pemahaman kita akan keragaman dalam beribadah.
semoga berkah selalu menyertai kita semua.
(tommy)