PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Universitas PGRI Palembang sebagai salah satu perguruan tinggi (PT) terbaik di Sumsel semakin menjadi pilihan masyarakat melanjutkan pendidikannya. Berbagai program studi (prodi) menjadi pilihan masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia, baik jenjang S1 maupun S2. 

Nah kali ini, Magister Pendidikan Jasmani sebagai salah satu Prodi Favorit S-2 kembali menggelar ujian tesis tahap 2 di Gedung Laboratorium Terpadu, Sabtu (3/2). Kegiatan dibuka Rektor UPGRIP, Assoc Prof Dr H Bukman Lian MM MSi CIQaR melalui Wakil Rektor 2 Assoc Prof Dr Yasir Arafat MM CIQaR. 

Dekan FKIP UPGRIP, Assoc Prof Dr Dessy Wardiah MPd CIQaR mengatakan jumlah mahasiswa yang melaksanakan ujian tesis tahap 2 sebanyak 23 mahasiswa. Mereka merupakan angkatan pertama dengan jumlah keseluruhan 68 orang. “Tahap 1 yang sudah dinyatakan lulus ujian tesis 25 mahasiswa, sehingga total mahasiswa menempuh ujian tesis pada angkatan 1 ini menjadi 58 orang. Sisanya 20 mahasiswa belum ujian," ujarnya.

Ia menambahkan pelaksanaan ujian tesis disusun dan dipertahankan dalam sidang ujian terdiri sekurang-kurangnya lima penguji tesis, tentu dengan standar mutu tesis yang harus dipenuhi. Semua persyaratan sebagai ketentuan mengikuti ujian juga telah diselesaikan.

BACA JUGA:Dorong Alumni Ikut PPG Prajabatan, 66 Sarjana FKIP Universitas PGRI Ikuti Yudisium Ke-147

BACA JUGA:Perwakilan YPLP PGRI Provinsi Sumsel Gelar Raker ke-41

Rektor UPGRIP, Assoc Prof Dr H Bukman Lian MM MSi CIQaR melalui Wakil Rektor 2 Assoc Prof Dr Yasir Arafat MM CIQaR mengucapkan selamat berjuang kepada para mahasiswa Magister Pendidikan Jasmani FKIP UPGRIP dalam mempertahankan penelitiannya di hadapan para Dewan Penguji. 

Dikatakan, tesis merupakan karya tulis ilmiah dalam suatu bidang studi yang disusun mahasiswa atas dasar penelitian di lapangan atau kepustakaan, metodelogi penelitian, implikasi teoritis, kemanfaatan dan orisinalitas. "Ujian tesis bertujuan untuk mengukur tingkat penguasaan mahasiswa dalam mempertahankan hasil penelitian tesis serta sebagai syarat meraih gelar Magister Pendidikan," terangnya.

Pihaknya berpesan agar saat lulus kelak tidak berhenti belajar karena perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi terus dinamis sehingga sebagai seorang akademisi perlu mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya. Turut hadir Wakil Dekan 1 Hetilaniar, MPd, Wakil Dekan 3 Dr M Idris MPd, Kabag Akademik Nyiayu Fahriza Fuadiah MPd, Plt Kaprodi Magister Penjas Dr Widya Handayani SPd MSi. (fad)