Per 1 Januari Vaksin Covid-19 Berbayar, Kecuali Dua kelompok Ini
Manfaat menggati tangan saat mendapat vaksin multi dosis--alfery/sumeks
Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes Rizka Andalucia menambahkan, imunisasi Covid-19 menjadi imunisasi pilihan secara mandiri bagi masyarakat yang tidak termasuk dalam dua kelompok tersebut.
Vaksinasi mandiri bisa didapatkan di seluruh fasilitas pelayanan kesehatan yang menyediakan layanan vaksinasi Covid-19.
Ia menyebut hal itu sebagaimana tertuang dalam Surat Edaran Dirjen Farmalkes HK.02.02/E/2571/2023 tentang Penyediaan Vaksin untuk Pelaksanaan Vaksin Covid-19 Pilihan.
"Vaksin Covid-19 yang digunakan untuk imunisasi pilihan harus yang sudah memiliki NIE dari BPOM dan didapatkan dari distributor resmi yang ditunjuk oleh produsen," kata Rizka.
Terpisah, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palembang Yudhi Setiawan mengatakan kasus Covid-19 di Kota Pempek masih terkendali.
Saat ini ada tiga kasus Covid-19 aktif di Kota Palembang. Dengan rincian 1 dalam perawatan dan dua lagi menjalani isolasi mandiri (isoman).
Namun dia meminta kepada masyarakat untuk tetap waspada dan kembali menegakkan protokol kesehatan (prokes).
“Kasus Covid-19 di Kota Palembang masih cukup terkendali ,” katanya, Selasa (2 Januari 2024).
BACA JUGA:Zero Kasus Covid, Begini Langkah Antisipasi yang Dilakukan Dinkes Palembang
BACA JUGA:Kasus Covid Muncul Lagi, Temukan 2 Kasus Baru, Dinkes Mulai Minta Vaksin
Yudhi menjelaskan, sebelumnya Kota Palembang sempat nihil kasus harian sebelum libur nataru kemarin.
Namun kemudian kembali ditemukan kasus-kasus baru karena covid-19 belum hilang sepenuhnya.
"Untuk itu, protokol kesehatan seperti memakai masker saat berada di luar ruangan dan tempat umum harus digunakan untuk menghindari terjadinya penularan covid-19," ujarnya.
Yudhi menegaskan, untuk data pasien Covid-19 di Palembang akan terus diperbaharui perkembangannya agar bisa cepat menindaklanjuti dalam memutus mata rantai Covid-19.
Sebelumnya, pemerintah menyatakan program vaksinasi Covid-19 yang selama ini diberikan secara gratis kepada masyarakat akan mulai berbayar per 1 Januari 2024.