https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Pj Bupati Muba Ngalap Berkah Bareng Kiai dan Santri

KUNJUNGI: Pj Bupati Muba Apriyadi Mahmud mengunjungi santri dan kiai di Lapangan Desa Mulya Agung Kecamatan Lalan, dalam memperingati Hari Santri Nasional, kemarin.-foto : tommi/sumeks-

Ngalap Berkah Bareng Kiai dan Santri

MUBA- Memperingati Hari Santri Nasional, Pj Bupati Apriyadi Mahmud ngalap berkah bersama ribuan santri-santriwati, kiai, serta warga Nahdlatul Ulama di Lapangan Desa Mulya Agung Kecamatan Lalan, melalui jalur perairan selama 2 jam dari Kota Palembang, Minggu (29/10). 

"Jauh-jauh perjalanan menyusuri jalur perairan. Alhamdulillah Pak Bupati Apriyadi meski hari libur, mau bermingguan dan ngalap berkah bareng santri untuk menghadiri peringatan Hari Santri di Lalan," ungkap Ketua Tanfidziyah MWCNU Lalan, KH Muawafiq Assidiq. 

Dikatakan KH Muawafiq Assidiq, sejak Apriyadi Mahmud menjabat pj Bupati Muba, Kecamatan Lalan mendapatkan perhatian dan perlakuan yang spesial dari Pj Bupati Apriyadi Mahmud. 

"Pak Apriyadi sudah berkali-kali ke Lalan, banyak sudah yang direalisasikan beliau, kami warga Lalan sangat berterima kasih dan mengapresiasi kepedulian beliau untuk kemajuan Kecamatan Lalan," ungkapnya. 

Ketua DPD Forum Pondok Pesantren (FORPESS) Kabupaten Muba, KH Nur Muhammad Hidayat mengaku, peringatan Hari Santri Nasional tahun 2023 sangat berkesan bagi para santri dan santriwati serta kiai di Kabupaten Muba. 

"Betapa tidak, di Hari Santri Nasional tahun 2023 ini, Ponpes di Muba mendapatkan kucuran Rp15 miliar dari Pak Bupati Apriyadi untuk pengembangan pendidikan di seluruh ponpes di Muba," ungkap dia. 

Bahkan, KH Nur Muhammad Hidayat meyakini bantuan yang diberikan untuk ponpes se-Kabupaten Muba tersebut menjadi bantuan terbesar di Sumsel dan mungkin di Indonesia. "Kalau bicara kepedulian kepada Ponpes dan Santri serta Kiai, Pak Bupati Apriyadi ini tidak usah diragukan lagi," tegasnya. 

Pj Bupati Apriyadi Mahmud mengatakan, persoalan di Kecamatan Lalan bertahap akan dituntaskan termasuk kontribusi untuk kemajuan pondok pesantren yang ada di Kecamatan Lalan. 

"Tidak hanya kemajuan ponpes, tetapi juga percepatan pembangunan infrastruktur juga akan terus dikebut termasuk rencana peralihan pengelolaan listrik dari PT MEP ke PLN," ucap Apriyadi yang juga Mustasyar PCNU Kabupaten Muba. 

Lanjutnya, saat ini Pemkab Muba terus berproses mempercepat peralihan pengelolaan listrik yang selama ini dikelola PT MEP ke depan akan dikelola PT PLN.  "Saat ini prosesnya sedang menginventarisir hutang pelanggan PT MEP untuk dihapus oleh Pemkab Muba," bebernya.

Ia menambahkan, tahun 2023 ini juga Pemkab Muba telah mengalokasikan untuk pembangunan Kantor Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Lalan. "Insya Allah tahun 2023 ini tuntas dan MWCNU Lalan bisa dipakai untuk operasional sehari-hari," terangnya.

Kemudian, di tahun 2024 Pemkab Muba mengalokasikan anggaran sebesar Rp80 Miliar untuk berbagai pembangunan infrastruktur di Lalan. "Ini komitmen kami Pemkab Muba agar Lalan menjadi Kecamatan yang semakin maju," pungkasnya. 

Dalam kesempatan Peringatan Hari Santri Nasional di Kecamatan Lalan tersebut turut dihadiri Pengasuh Ponpes Al-Amin Kudus Jawa Tengah, KH Adnan Kasogi yang memberikan Tausyiah Hari Santri Nasional di Kecamatan Lalan. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan