https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Beroperasi September, Gratis Selama Sosialisasi

*Tarif Jalan Tol Indralaya-Prabumulih Rp1.338/Km

*Ruas Prabumulih-Muara Enim setelah 2024

Judul belakang : Tol Betung-Jambi Land Clearing Bayung Lencir-Tempino

OGAN ILIR, SUMATERAEKSPRES.ID - Tidak lama lagi Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Indralaya-Prabumulih (Indraprabu) segera beroperasi penuh. Peresmiannya menunggu jadwal Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi).

Sembari menunggu itu, jalan tol sepanjang 64,5 km ini akan buka terlebih dahulu dalam rangka sosialisasi.

“Untuk recana pengoperasiannya akan dimulai September mendatang," ujar Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo.

Untuk bisa mengoperasionalkan jalan tol yang dibangun sejak 2019 ini, Hutama Karya telah mengantongi Keputusan Menteri (Kepmen) PUPR. Hutama Karya telah menerima Sertifikat Laik Operasi (SLO) dari Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR pada Juli lalu.

Lalu berapa tarifnya nanti? “Diperkirakan untuk tarif tol Indralaya-Prabumulih ini sekitar Rp1.338/km.

Tapi nantinya selama masa sosialisasi di bulan September, pelintas belum dikenakan tarif dulu," ungkapnya. Dengan kata lain masih gratis.

Jalan tol ini punya 2 simpang susun. Dirancang untuk bisa dilintasi kendaraan dengan kecepatan 100 km/jam. Ada 18 jembatan dan 2 rest area serta SPBU. Dengan begitu, pengendara tidak perlu takut kehabisan BBM.

"Fasilitas jalan tol ini sudah sesuai dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang ditentukan. Salah satunya ada rest area di Km 65 Jalur A dan  B,

" jelas Tjahjo. Dengan beroperasinya jalan tol Indraprabu ini, jarak tempuh dari Palembang ke Prabumulih hanya sekitar 1 jam saja. Lebih cepat sekitar 1 jam kalau melewati jalan lintas Sumatera (Jalinsum). BACA JUGA : Tutupi Tol, Kabut Selimuti Palembang

Lanjutan dari proyek JTTS ini yakni ruas tol Prabumulih-Muara Enim.

Yang masuk dalam tahap IV Proyek Strategis Nasional (PSN). Tol sepanjang 54,6 Km itu progres pembebasan lahannya baru sekitar 19 persen.

Sedangkan realisasi konstruksinya baru  8,7 persen.

Seksi Prabumulih-Muara Enim merupakan bagian dari Ruas Simpang Indralaya-Muara Enim.

Karena pemerintah masih fokus menyelesaikan tahap I dan II, maka untuk proyek tahap III dan IV bakal diselesaikan setelah 2024.

Terkait progress jalan tol Betung-Jambi, saat ini sudah konstruksi dasar. Targetnya rampung pada 2024.

Panjangnya 171 km terdiri dari 4 seksi. Dari 4 seksi tersebut, yang sudah mulai konstruksi fisik di seksi 3 Bayung Lencir-Tempino sepanjang 34 km.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan