MUARADUA - Kelompok Tani Maju Bersama di Desa Karang Agung Kecamatan Simpang OKU Selatan, menggelar panen raya jagung. Panen raya ini merupakan wujud sinergitas TNI-Polri dan masyarakat dalam menyukseskan ketahanan pangan nasional dan Gerakan Sumsel Mandiri Pangan di Bumi Serasan Seandanan, julukan OKU Selatan. Sodiq, ketua Pelaksana Panen Raya mengatakan jika panen raya jagung hasil dari kelompok tani maju bersama tersebut saat ini cukup menjanjikan. ‘’Karena hasilnya melimpah. Meskipun hasil tersebut di dapat secara bertahap,’’ katanya.

Dimana pada awal pertama panen masa uji coba, mendapat hasil 6-7 ton dalam satu hektare. Namun hasil tersebut sudah berangsur naik mencapai 10 ton per hektare di masa panen saat ini. ‘’Setelah hasil ini, kami punya target untuk kembali menaikkan hasil bisa mencapai 12-13 ton per hektare, dengan sistem olah tanah yang baru," ungkapnya.

Jumlah ini jelas cukup melimpah untuk wilayah Desa Karang Agung, yang saat ini memiliki jumlah 700 anggota di kelompok tani Maju Bersama Karang Agung. Luas lahan jagung yang dikelola wilayah tersebut juga mencapai 140 hektare jagung di wilayah Karang Agung.

Saat ini, memang masih ada beberapa kendala di wilayah Desa Karang Agung dalam pengelolaan kebun jagung. ‘’Salah satunya bantuan alat-alat pertanian dan sarana jalan akses untuk mendistribusikan hasil panen. Hal ini juga semoga menjadi perhatian pemerintah daerah, untuk membantu kendala-kendala ini," jelasnya.

Sementara itu, Sholihien Abuasir, Wakil Bupati OKU Sekatan dalam panen raya ini, mengaku mengapresiasi kemajuan-kemajuan pertanian jagung di OKU Selatan. Hal ini juga tentu menunjukkan jika OKU Selatan, punya kontribusi besar dalam menjalankan program ketahanan pangan nasional.

"Terkait masalah kendala, tentu setelah ini kita pemerintah daerah, melalui Bupati akan berupaya mewujudkan harapan bantuan untuk mengatasi kendala-kendala petani dari masyarakat ini," ungkapnya.  (end/)