Buat Sodetan Jalur Drainase

**Cari Titik Sumbatan Penyebab Banjir

BATURAJA – Meski sudah beberapa hari berlalu, banjir yang merendam kawasan Jalan Pancur belum juga surut. Masih ada genangan air yang menutup akses jalan penghubung dari Jalan  A Yani Baturaja menuju Jalan Lintas Sumatera.

Upaya mengatasi banjir ini dilakukan dengan pembuatan sodetan jalur drainase pembuangan baru. Saat ini masih dikerjakan dengan alat berat. Selain itu, masih terjadinya banjir ini juga diduga karena ada sampah yang menyumbat di aliran air dalam saluran air.

Heri dari ormas PP membantu melakukan penyelaman di lokasi.  “Kita membantu titik yang tersumbat untuk menanggulangi banjir,” ujar Heri. Meski untuk mencari titik tersebut harus menyelam untuk mengetahui penyebab banjir. Namun karena alat terbatas, baru sampah plastik yang didapat. Masih banyak sampah lain yang belum didapatkan.

Koordinator Dalops BPBD OKU Gunalfi mengatakan, upaya untuk menanggulangi banjir di kawasan Pancur dilakukan dengan membuat sodetan dan saluran drainase baru.

Saat ini masih dilakukan pengerjaan pihak Dinas PUPR Kabupaten OKU.  ‘’Untuk jalur saluran air dibuat lebih dalam untuk mengoptimalkan air bisa mengalirkan air yang masih tergenang di lokasi,’’ katanya.

Diduga masih terjadinya banjir karena ada titik saluran air yang tertutup yang lokasinya cukup dalam. Untuk percepatan penanganan banjir juga dilakukan penyedotan air secara manual dengan mesin. Air dimasukkan dalam tangki mobil dan dibuang ke danau, pinggir Jalan Lintas Sumatera.

Penjabat Bupati OKU H Teddy Meilwansyah juga menurut Gunalfi sempat meninjau kembali lokasi banjir di Pancur. “Tadi ada juga Pj Bupati meninjau pembuatan sodetan siring pembuangan di Jl Pancur dan Gg Solo,” ujarnya. (bis/)