LECCE-AC Milan akan mengunjungi markas Lecce di giornata ke-18 Serie A dini hari nanti. Setelah tergelincir dua kali dalam tiga hari, Rossoneri siap menjadikan Lecce sebagai pelampiasan dan kembali ke jalur kemenangan.

Setelah ditahan imbang AS Roma di Serie A, Milan menelan pil pahit di babak 16 besar Coppa Italia. Menjamu Torino yang mengakhiri laga dengan 10 pemain, mereka kalah 0-1.

Hasil itu membuat pelatih Stefano Pioli sangat kecewa dan mengkritik tim asuhannya. Dan ia berharap mereka membayar kesalahan di Stadio Via del Mare, dini hari nanti.

“Sekarang kami harus memulai lagi dengan tekad yang kuat. Karena Serie A dan Piala Super tidak akan menunggu kami. Sekarang terserah kami untuk melangkah dan berbuat lebih banyak,” kata Pioli kepada Sport Mediaset.

Penyelesaian akhir menjadi sorotan utama Pioli di laga kontra Torino. Makanya, ia meminta timnya bisa bermain lebih tenang, khususnya saat mereka membangun serangan. Baca juga : Single Anyar Shakira, Disebut Sindir Gerard Pique dan Selingkuhannya

“Kami bermain agresif, tetapi tanpa kualitas dan ketajaman yang diperlukan untuk memanfaatkan keunggulan yang tidak diragukan lagi. Kami tergesa-gesa, mencoba melepaskan tembakan dan umpan silang daripada membuka pertahanan,” jelasnya.

Sandro Tonali menjelaskan, mereka sudah melupakan hasil buruk di dua laga terakhir. Ia juga memastikan mereka siap untuk kembali bertarung.

“Kami adalah Milan. Dan kami tidak boleh memiliki masalah mental dan fisik. Kami harus menang dan bermain, saya tidak akan mengatakan lebih ringan tetapi tentu saja dengan lebih banyak kepribadian,” ujar Tonali di Football Italia.

Namun, bukan hanya Milan yang mencoba menebus kesalahan. Lecce yang tertahan saat menghadapi tim papan bawah Spazia di laga terakhir juga bertekad membayar kehilangan poin mereka.

Pelatih Lecce, Marco Baroni berbicara kepada DAZN mengatakan, ia sama sekali tidak punya kekhawatiran dengan anak asuhnya. Menurutnya, selain lapangan yang kurang bagus, mereka juga hanya kurang beruntung sehingga tidak mengalahkan Spazia.

“Penampilan itu penuh dengan kepribadian. Kami memiliki beberapa peluang, dua mistar gawang dan banyak penyelamatan dari Dragowski. Lapangan tidak membantu kami. Tetapi yang terpenting adalah pertumbuhan yang kami miliki dalam mengelola pertandingan," tegas Baroni.

Baroni tidak punya masalah pemain jelang laga ini setelah kaptennya Morten Hjulmand kembali dari sanksi. Sementara Milan dipastikan kehilangan Sandro Tonali akibat akumulasi kartu kuning. Nama-nama seperti Zlatan Ibrahimovic, Rade Krunic, Ante Rebic, dan penjaga gawang Mike Maignan semuanya juga tidak tersedia.

Secara keseluruhan, Lecce hanya memenangkan dua dari 32 pertandingan melawan Milan dan tidak pernah unggul sejak 2006. Namun, Giallorossi saat ini sudah tak terkalahkan dalam lima pertandingan yang bisa jadi alasan Milan untuk lebih waspada. (amr/gsm)