Fortuner VRZ dan Innova Reborn Rela Antre Solar Subsidi Bersama Pick up, Bus, dan Truk

Kamis 07 Nov 2024 - 21:47 WIB
Reporter : Ardila
Editor : Edi Sumeks

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Disparitas harga yang tinggi antara bio solar dengan bahan bakar minyak (BBM) non-subsidi seperti Dexlite dan Pertamina Dex, membuat mobil-mobil mewah rela ikut antre panjang bersama truk dan pick up. Mobil bermesin diesel itu, berburu bio solar yang harganya Rp6.800 per liter.  

Pemberlakuan barcode atau QR code dari MyPertamina untuk membeli BBM subsidi, tak menghalangi pemilik atau pengendara mobil-mobil mewah tersebut untuk mendapatkan bio solar. Seperti terpantau di salah satu SPBU kawasan Jl Demang Lebar Daun, Palembang, Kamis (7/11/2024).

Antrean kendaraan untuk mendapatkan bio solar, sudah mencapai ratusan meteran. Bersusun 2 lajur, hingga memakan lebih dari separuh jalur badan jalan. Tak hanya truk, bus, mobil box, hingga pick up yang mengantre. 

“Tadi terlihat ada ikut antre Fortuner yang lama, Fortuner VRZ, Grand New Innova, Innova Reborn,” ucap Samoji kepada Sumatera Ekspres. Sebenarnya, mobil jenis multi purpose vehicle (MPV) ataupun sport utility vehicle (SUV) sudah biasa terlihat antre BBM subsidi di SPBU.

BACA JUGA:Dituntut Pidana Denda Rp23 Miliar, Ngecor dan Timbun Solar Subsidi dari Berbagai SPBU Gunakan 18 Barcode

BACA JUGA:Lajang Asal Bengkulu Kedapatan Angkut Ribuan Solar Subsidi dengan Truk Fuso, Ini TKP nya

Seperti SPBU Jl MP Mangkunegara, Jl Brigjen Hasan Kasim, di Jl Kolonel H Barlian, dan sejumlah SPBU di daerah lainnya. “Kalau di SPBU Punti Kayu, malam-malam sering juga lihat Pajero, Fortuner, Innova, mobil travel Hiace Commuter, ngisi solar. Antre barengan truk dan bus,” tambah Iwan, warga Sukarami.

Terpisah, Area Manager Communication, Relation, & CSR Pertamina Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan, menyebut kondisi antrean kendaraan di SPBU tersebut terjadi karena adanya lonjakan permintaan.

Pertamina Patra Niaga memastikan ketersediaan stok BBM di wilayah Palembang, saat ini masih sangat mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. "Saat ini memang tengah terjadi peningkatan aktivitas dan kepadatan di beberapa lembaga penyalur, namun Pertamina memastikan tidak ada kendala dalam pendistribusian BBM ke SPBU," ujar Nikho, kemarin.

Dikatakannya, Pertamina terus mengimbau kepada masyarakat untuk dapat membeli BBM bersubsidi sesuai dengan kebutuhan dan peruntukannya. Serta tidak melakukan pengisian berulang dan menimbun. “Karena ada akibat hukum untuk setiap tindak pelanggaran undang-undang,” tegasnya. 

BACA JUGA:Timbun Solar Subsidi, Sudah Ada Pemesan

BACA JUGA:Truk Tangki ‘Kencing’ di Jalan Sopir Jual Solar Subsidi Jauh dari Harga Normal

Nikho menekankan agar pengendara menggunakan BBM berkualitas, sesuai kebutuhan kendaraan seperti Dex Series, sebagai alternatif produk. Dexlite dan Pertamina Dex. Sebab penggunaan bahan bakar yang berkualitas, sangat baik untuk menjaga umur kendaraan dan tentu kenyamanan berkendara. 

“Untuk itu, pengendara (mobil mesin diesel) bisa memilih Dex Series dengan RON tinggi," imbaunya.  Kemudian bagi masyarakat  juga dapat memberikan masukan dan sarannya terkait distribusi BBM subsidi, dengan menghubungi Pertamina Call Center 135.

Kategori :