KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pelaksana Debat Kandidat Pilkada OKI akan berlangsung Jumat (1/11) di Hotel Novotel Palembang. Ada dua tema yang bakal dibahas dalam debat pertama ini.
‘’Kita akan melibatkan lima tim panelis dari berbagai latar belakang di OKI dan Sumsel,’’ ujar Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) OKI, Muhammad Irsan melalui Divisi Perancangan Data dan Informasi, Hadi Irawan.
BACA JUGA:Generasi Milenial Jadi Kunci Pemilu 2024, KPU OKI Ajak Siswa SMAN 3 Kayuagung Melek Politik
BACA JUGA:KPU OKI Gelar Deklarasi Kampanye Damai Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati OKI
Dikatakan, setiap paslon dibatasi hanya membawa 75 peserta tidak boleh membawa atribut. Mereka juga harus hadir tepat waktu karena acara dimulai pukul 19.00 WIB dan berakhir hingga pukul 21.00 WIB.
‘’Semua yang hadir dapat mematuhi tata tertib yang sudah disepakati. Seperti tidak membawa atribut masing-masing paslon, tidak membuat keributan dan lainnya. Ini wajib dipatuhi dan sudah kami sampaikan sebelumnya,"imbuhnya.
Karena pelaksanaan dilakukan di luar wilayah hukum Kabupaten OKI, lanjutnya, maka pengamanan dilakukan berlapis. ‘’Polres OKI juga sudah berkoordinasi dengan Polrestabes Palembang serta Polda Sumsel untuk pengamanan,’’ katanya.
Soal lokasi di luar OKI, menurut Hadi karena alasan netralitas dan keamanan. ‘’Tak ada tempat memadai yang bisa dibuat sebagai tempat acara debat.
Tak mungkin di GOR Biduk Kajang, Gedung Kesenian Kayuagung, MAN IC itu kan sekolah, karenanya kami memilih Palembang,’’ katanya.
BACA JUGA:Hasil Survei LKPI: HDCU Unggul 70 Persen Lebih di Muara Enim, Muba, OKI, dan OKU
BACA JUGA:Tema Debat Pertama Calon Bupati dan Wakil Bupati OKI
Dikatakan, debat ini penting sebagai salah satu kampanye untuk menyampaikan visi dan misi masing-masing paslon.
‘’Melalui siaran langsung masyarakat bisa melihat dan menentukan pilihannya untuk Kabupaten OKI lima tahun ke depan,’’ ujarnya. (uni/)