BANYUASIN, SUMATERAEKSPRES.ID - Diduga dipicu oleh terjadinya korsleting (arus pendek) listrik, toko buah dan warung makan di Jalan Pangeran Ayin Talang Buluh Kecamatan Talang Kelapa Banyuasin, sekitar pukul 05.30 WIB pagi kemarin (20/10) ludes terbakar.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, hanya saja kerugian mencapai puluhan juta rupiah. Setelah tidak ada barang yang berhasil diselamatkan karena besarnya kobaran api.
BACA JUGA:Kebakaran Melanda Dua Rumah di Pagar Agung, Lahat: Penyebab Masih Diselidiki
BACA JUGA:Kebakaran Hanguskan Gudang Pileg dan Pilpres 2024, KPU Lubuklinggau Pastikan Logistik Pilkada Aman
"Api berasal dari toko buah," ungkap Sarkan pemilik warung makan. Kemudian api kemudian menyambar ke warung makan miliknya, sehingga sebagian besar isi warung ludes terbakar. Kursi, meja dan perabotan warung habis terbakar," ungkapnya.
Diperkirakan kerugian atas kejadian itu mencapai Rp30 jutaan. Informasinya penyebabnya korsleting listrik. Sarkan menambahkan toko buah itu milik Aan juga semuanya ludes terbakar termasuk buah yang ada di dalam toko itu.
'Hangus terbakar buah-buahan, baik itu semangka, apel, jeruk, anggur," ungkapnya. Kerugian toko buah itu diperkirakan mencapai Rp30 jutaan,” keluhnya kemarin (20/10).
Sementara itu menurut Kadis Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Banyuasin Antony Liando melalui Asyrul Sani Plt Kabid Pemadam Kebakaran mengatakan api diduga barasal dari korsleting listrik. "Kalau dari informasi yang kami dapatkan seperti itu," ungkap Asyrul, kemarin (20/10).
BACA JUGA:Kebakaran Menghanguskan Rumah Keluarga RT di Lubuklinggau, Warga Panik
Setelah itu, menurut Asyrul api yang sudah mulai membesar terpantau oleh kamera CCTV dari seberang warung dan toko buah.
Akhirnya pemilik CCTV menghubungi pihak pemadam kebakaran, tidak berselang lama. Satu mobil pemadam kebakaran langsung menuju lokasi kejadian untuk memadamkan api. "Satu jam, api dapat dipadamkan," pungkasnya. (qda/kms)