Kebakaran Menghanguskan Rumah Keluarga RT di Lubuklinggau, Warga Panik

Reporter: Izul |

Editor: Irwansyah |

Senin , 14 Oct 2024 - 16:45

Warga panik saat rumah Herlina, adik Ketua RT 02 Gang Kandis, terbakar di Kelurahan Ulak Surung, Lubuklinggau. Insiden ini menjadi tontonan bagi masyarakat setempat. Foto:Izul/Sumateraekspres.id--

LUBUKLINGGAU, SUMATERAEKSPRES.ID – Sebuah insiden kebakaran terjadi di rumah Herlina, adik Ketua RT 02, Gang Kandis, Kelurahan Ulak Surung, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, pada Senin (14/10) sekitar pukul 14.00 WIB.

Rumah semi permanen dua lantai tersebut hangus dilalap api, menjadi tontonan bagi warga sekitar.

Kebakaran terjadi di lokasi yang padat penduduk dan berdekatan dengan aliran Sungai Kelingi.

Warga yang melihat kobaran api segera berlari meminta bantuan dari posko pemadam kebakaran yang tidak jauh dari tempat kejadian. "Gang Kandis kebakar! Gang Kandis kebakar!" teriak warga saat panik.

Sayangnya, kendaraan pemadam kebakaran mengalami kesulitan untuk masuk ke lokasi karena jalanan gang yang sempit.

Tim pemadam akhirnya menarik selang pemadam melewati jalur lain untuk menyemprotkan air ke arah rumah yang terbakar.

Ningsih, Ketua RT 02, menjelaskan bahwa rumah tersebut merupakan bangunan semi permanen dengan bagian bawah terbuat dari beton dan atasnya dari papan kayu.

Kebakaran kali ini adalah insiden kedua yang menimpa rumah tersebut. Ningsih mendengar kabar tentang kebakaran dari anaknya, sementara dirinya sedang di luar rumah.

"Saat saya sampai, mobil damkar sudah ada dan api sudah membesar, hingga rumah hangus," ujarnya.

Rumah tersebut dihuni oleh enam orang, namun saat kejadian, hanya Herlina yang ada di rumah karena sedang tidur siang. Ningsih menduga kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik.

kebakaran menghanguskan rumah keluarga rt di lubuklinggau, warga panik                            lubuklinggau, sumateraekspres.id – sebuah insiden kebakaran terjadi di rumah herlina, adik ketua rt 02, gang kandis, kelurahan ulak surung, kecamatan lubuklinggau utara ii, pada senin (14/10) sekitar pukul 14.00 wib.
rumah semi permanen dua lantai tersebut hangus dilalap api, menjadi tontonan bagi warga sekitar.
kebakaran terjadi di lokasi yang padat penduduk dan berdekatan dengan aliran sungai kelingi.
warga yang melihat kobaran api segera berlari meminta bantuan dari posko pemadam kebakaran yang tidak jauh dari tempat kejadian. "gang kandis kebakar! gang kandis kebakar!" teriak warga saat panik.
baca juga:polres oku timur gelar operasi zebra musi 2024 untuk wujudkan tertib lalu lintas menuju pilkada aman
baca juga:kapolres banyuasin ajak masyarakat ciptakan suasana pilkada aman dan damai
sayangnya, kendaraan pemadam kebakaran mengalami kesulitan untuk masuk ke lokasi karena jalanan gang yang sempit.
tim pemadam akhirnya menarik selang pemadam melewati jalur lain untuk menyemprotkan air ke arah rumah yang terbakar.
ningsih, ketua rt 02, menjelaskan bahwa rumah tersebut merupakan bangunan semi permanen dengan bagian bawah terbuat dari beton dan atasnya dari papan kayu.
kebakaran kali ini adalah insiden kedua yang menimpa rumah tersebut. ningsih mendengar kabar tentang kebakaran dari anaknya, sementara dirinya sedang di luar rumah.
baca juga:oku timur siap miliki balai latihan kerja (blk) dengan jurusan mengelas dan menjahit di 2025
baca juga:berharap untung, pitri malah kehilangan belasan juta rupiah dalam penipuan akun game
"saat saya sampai, mobil damkar sudah ada dan api sudah membesar, hingga rumah hangus," ujarnya.
rumah tersebut dihuni oleh enam orang, namun saat kejadian, hanya herlina yang ada di rumah karena sedang tidur siang. ningsih menduga kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik.
baca juga: sakaratul maut saat menghadapi perpisahan dengan tenang dan iman dalam islam
baca juga:polres lahat luncurkan operasi zebra musi 2024: edukasi dan penegakan hukum jadi prioritas
kapolres lubuklinggau, akbp bobby kusuma wardhana, melalui kapolsek lubuklinggau utara, akp denhar, mengonfirmasi kejadian tersebut dan menyatakan bahwa tidak ada korban jiwa. "penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan," tutupnya.