SUMATERAEKSPRES.ID - Gondang sawah atau keong sawah adalah salah satu jenis siput air tawar yang sering ditemukan di persawahan.
Di beberapa daerah di Indonesia, gondang sawah menjadi makanan khas yang enak dan lezat jika diolah dengan tepat.
Biasanya, keong sawah ini diolah dengan cara direbus atau ditumis dengan bumbu rempah seperti bawang merah, bawang putih, cabai, dan serai, yang memberikan rasa gurih dan pedas.
Selain enak dimakan, gondang sawah juga mengandung protein yang tinggi dan bisa menjadi alternatif sumber protein hewani.
BACA JUGA:Ini yang Harus Dilakukan Petani Jika Tanaman Padinya Diserang Hama Keong Mas
BACA JUGA:Lakukan Pengendalian Mekanis, Musnahkan Telur dan Keong Mas
Namun, sebelum dimasak, gondang sawah harus dibersihkan dengan baik untuk menghilangkan kotoran dan lendir yang ada di dalam cangkangnya.
Pengolahannya yang tepat akan menghasilkan hidangan yang nikmat dan menggugah selera.
Gondang umumnya hidup didaerah perairan. Ada dua jenis gondang, baik gondang sawah maupun gondang sungai, memiliki keunikan dan kelezatan tersendiri. Berikut beberapa perbedaan yang mungkin bisa membantu Anda memutuskan mana yang lebih enak:
Gondang Sawah
• Habitat: Gondang sawah biasanya ditemukan di sawah, parit, dan danau kecil dengan air yang tenang.
• Rasa dan Tekstur: Daging gondang sawah cenderung lebih lembut dan memiliki rasa yang khas karena habitatnya yang kaya akan bahan organik.
• Kandungan Gizi: Gondang sawah kaya akan protein, vitamin A, dan kalsium. Namun, perlu diwaspadai karena bisa menjadi inang bagi beberapa penyakit parasit.
Gondang Sungai
• Habitat: Gondang sungai hidup di aliran sungai yang lebih deras dan bersih.