OKU Timur Targetkan Penambahan Jaringan Gas Rumah Tangga, Kini 3.015 Rumah Sudah Tersambung

Rabu 11 Sep 2024 - 19:06 WIB
Reporter : kholid
Editor : Irwansyah

OKU TIMUR, SUMATERAEKSPRES.ID – Sejak tahun 2022, sebanyak 3.015 rumah di wilayah Belitang, Kabupaten OKU Timur, telah tersambung ke jaringan gas (jargas).

Jumlah ini diproyeksikan akan terus bertambah seiring dengan upaya Pemerintah Kabupaten OKU Timur untuk memperluas program jargas di wilayah tersebut.

Bupati OKU Timur, Ir H Lanosin MT, atau yang akrab disapa Bupati Enos, menegaskan bahwa ia akan terus memperjuangkan penambahan jargas rumah tangga di wilayahnya.

"Saya akan terus berupaya untuk menjelaskan pentingnya jargas di OKU Timur kepada Kementerian ESDM," kata Bupati saat sosialisasi jajak minat studi kelayakan program jargas di Aula Kantor Camat Belitang, Rabu (11/9/2024).

BACA JUGA:Viral! Karyawan Minimarket Jadi Korban Begal Brutal di Prabumulih. Tubuh Terluka, Motor Dirampas.

BACA JUGA:Admin Perusahaan Gelapkan Uang Ratusan Juta, Ditangkap Polisi

Sosialisasi ini melibatkan masyarakat, pemangku kebijakan, dan perwakilan dari Dirjen Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM serta Lembaga Teknologi Fakultas Teknik Universitas Indonesia.

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan transparansi dan efektivitas pemanfaatan APBN serta mendapatkan tanggapan dari calon penerima manfaat jargas.

Bupati Enos menyampaikan bahwa sejak 2021 ia telah berjuang agar program jargas bisa direalisasikan di OKU Timur, khususnya di wilayah yang dilalui pipa gas, seperti Belitang.

Ia juga mengakui kelangkaan gas LPG 3 kg telah menjadi masalah bagi warga. "Dengan jargas ini, kita berharap bisa mengurangi ketergantungan masyarakat pada LPG 3 kg yang sering mengalami kelangkaan dan harga tidak sesuai HET," ujarnya.

BACA JUGA:Investor Saham Syariah Meningkat 240%, BEI Raih Penghargaan dari Forum Wakaf Produktif

BACA JUGA:Bank Indonesia Dorong Pertumbuhan Ekonomi Inklusif Lewat Fesyen Modest Global

Bupati Enos berharap, dengan terpenuhinya kebutuhan gas di wilayah Belitang melalui jargas, kuota gas LPG 3 kg bisa dialihkan ke daerah-daerah yang tidak dilalui pipa gas.

"Program ini didukung penuh oleh Pemkab OKU Timur, karena bisa mengatasi inflasi dan membantu meringankan beban masyarakat," tegasnya.

Sementara itu, perwakilan dari Dirjen Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Roby Daud Pane, menjelaskan bahwa gas alam memiliki keunggulan dibanding LPG.

Kategori :