SUMSEL, SUMATERAEKSPRES.ID - Fenomena dimana matahari terlihat lingkaran seperti cincin terlihat jelas di Kabupaten Muara Enim dan Pagaralam, Minggu (8/9). Fenomena yang muncul sekitar pukul 10.00 WIB ini pertama kali terjadi dan sempat membuat masyarakat bertanya-tanya apa penyebab fenomena tersebut.
Melina, (27) warga Muara Enim mengaku baru pertama kali melihat fenomena matahari cincin. "Jadi memang awalnya gelap karena mendung, tak lama terang tak sengaja lihat ke atas rupanya mataharinya agak berbeda. "Ada seperti cincin yang mengelilingi matahari tersebut," ujarnya.
Kejadian serupa berlangsung di Kota Pagaralam tengah disuguhkan fenomena alam matahari cincin, Minggu (8/9) siang. Fenomena yang terjadi ini, memperlihatkan kondisi matahari tepat berada di tengah, dengan dikelilingi lingkaran berbentuk cincin berwarna pelangi.
Sontak melihat fenomena cukup langka ini, warga pun beramai-ramai mencoba untuk mengabadikan fenomena tersebut, dengan menggunakan kamera ponsel miliknya, yang kemudian di-upload ke sejumlah media sosial (medsos).
"Setidaknya, fenomena matahari cincin ini berlangsung kurang lebih selama 90 menit. Kala itu, memang kondisi cuaca panas dengan terik matahari yang begitu menyengat," ujar Vina, salah seorang warga Pagaralam.
Kepala BPBD Kota Pagaralam, Jhon Hasman menuturkan, jika fenomena matahari cincin atau halo matahari, merupakan salahsatu dari fenomena optik atmosfir. Dan fenomena ini sendiri bila di Pagaralam, seringkali dikaitkan dengan kondisi akan memasuki musim kemarau.
BACA JUGA:Akibat Terus-Terusan Terpapar Matahari Bibir Akan Alami Kondisi Ini
"Biasanya, kalau fenomena matahari cincin terjadi itu, merupakan bagian dari tanda-tanda akan memasuki kemarau. Itu adalah fenomena yang biasa terjadi dan bukan pertanda sesuatu yang buruk," imbuhnya.
Jhon Hasman menambahkan, berdasarkan literatur yang diterimanya, jika fenomena alam matahari yang dikelilingi cahaya berbentuk cincin itu, merupakan pembiasan dari sinar matahari. (way/ald)