BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID – Pasca memanggil Sekda OKU Dharmawan Irianto dan sejumlah pejabat ASN OKU, pada Sabtu (7/9), Bawaslu OKU melakukan klarifikasi pada pengurus Karang Taruna Desa Lubuk Batang Lama, Kecamatan Lubuk Batang. ‘’Untuk sementara pemanggilan ini sudah selesai kita berikan,’’ ujar Ketua Bawaslu OKU Yudi Risandi.
Setelah proses pemanggilan ini selesai, lanjut Yudi, Bawaslu OKU segera menyampaikan, apakah kehadiran pejabat tersebut terbukti atau tidak dalam kaitan netralitas sebagai ASN. “Jika tidak terbukti ini akan disampaikan,” ujarnya.
BACA JUGA:Gudang BBM Ilegal Hangus Terbakar, Pemiliknya Masih Diburu Polres OKU
BACA JUGA:Bawaslu Belum Bisa Bertindak
Dikatakan, jika terbukti tentu akan ditindaklanjuti dalam bentuk rekomendasi kepada Kemenpan RB. ‘’Dalam pemanggilan kemarin, Ketua Karang Taruna Desa Lubuk Batang Lama Selamat mengakui kalau kegiatan tersebut (grasstrack) merupakan agenda rutin dari Karang Taruna Desa Lubuk Batang Lama. Biasanya tiap tahun kita laksanakan,” ujar Selamat di Sekretariat Bawaslu OKU.
Diakuinya, memang karena bukan sirkuit permanen ada kendala yang ditemui. Periode sebelumnya ada yang tidak terlaksana. ‘’Karena ada faktor masa Covid dan juga terjadi banjir atau air pasang tinggi. Sedangkan lokasi track lokasi untuk motor cross tersebut berada di jalur Sungai Ogan,’’ jelasnya.
Saat ini, air Sungai Ogan surut jadi kegiatan bisa dilaksanakan. ‘’Memang ada undangan untuk sejumlah pejabat OKU,” ujarnya.
Saat ditanya informasi ada brosur di luaran yang terdapat gambar salah satu paslon kepala daerah, lanjutnya, itu sebagai bentuk apresiasi kebanggaan atas dukungan dan sekaligus menarik penonton supaya mau datang. Dalam brosur itu juga terdapat informasi hadiah bagi pemenang lomba grasstrack.
Sebelumnya, Bawaslu OKU melakukan pemanggilan untuk klarifikasi pada Kadin Ketahanan Pangan OKU Drs H Slamet Riyadi, Inspektur OKU, A Karim, Kepala Disparbud OKU Alfarizi. Camat Lubuk Batang Emharis. Termasuk Sekda OKU Dharmawan Irianto.