Meskipun kegiatan ini penting untuk pengembangan diri dan jaringan sosial, keterlibatan yang berlebihan dapat mengganggu fokus mereka pada studi.
Mahasiswa yang terlalu sibuk dengan kegiatan di luar perkuliahan cenderung kesulitan mengatur waktu, yang akhirnya berdampak pada penundaan penyelesaian tugas dan mata kuliah.
3. Kesulitan dalam Mengelola Waktu dan Prioritas
Kemampuan mengelola waktu dan menetapkan prioritas merupakan keterampilan penting yang harus dimiliki oleh setiap mahasiswa.
Mahasiswa yang tidak memiliki keterampilan ini sering kali kesulitan untuk menyelesaikan tugas tepat waktu dan mempersiapkan diri untuk ujian.
Kurangnya manajemen waktu yang efektif dapat menyebabkan mahasiswa tertinggal dalam mata kuliah, harus mengulang mata kuliah yang sama, atau bahkan menunda skripsi, yang pada akhirnya memperpanjang masa studi mereka.
BACA JUGA:10 Jurusan Kuliah yang Paling Sulit Dapat Kerja, Banyak Alumninya Nyesel Setelah Lulus
BACA JUGA:5 Jurusan Kuliah Ini Mahasiswanya Tak Banyak Interaksi Sosial, Cocok Buat Kaum Introvert
4. Masalah Finansial
Masalah keuangan sering menjadi alasan mengapa banyak mahasiswa harus memperpanjang masa studi mereka.
Mahasiswa yang mengalami kesulitan finansial mungkin harus bekerja paruh waktu atau bahkan penuh waktu untuk membiayai pendidikan mereka.
Hal ini tentu saja mempengaruhi fokus mereka terhadap studi, yang kemudian berpotensi menyebabkan penundaan kelulusan.
Beberapa mahasiswa mungkin juga menghadapi kendala dalam membayar biaya kuliah atau memperoleh buku dan materi kuliah yang diperlukan, yang semuanya dapat mempengaruhi kemajuan akademis mereka.
5. Kondisi Kesehatan dan Kesejahteraan Mental
Kesehatan fisik dan mental sangat penting dalam menentukan keberhasilan akademik seorang mahasiswa.
Mahasiswa yang mengalami masalah kesehatan, baik fisik maupun mental, mungkin akan mengalami kesulitan untuk mengikuti perkuliahan secara teratur atau menyelesaikan tugas tepat waktu.