"Jumlah petak kita itu semuanya 1.050, sementara yang berdagang cuma 439 pedagang. Sisanya itu ada satu orang punya lebih dari satu petak. Jadi rencana kita buat TPS itu sekitar 700 lebih di lapangan ini (parkir)," bebernya.
Sementara itu, pihak PT BCR menyayangkan kegiatan jumpa pers yang dilakukan Tim Advokasi Pedagang Pasar 16 Ilir melibatkan massa yang massif. Termasuk adanya kegiatan orasi yang berujung pada pengrusakan aset perusahaan. "Sangat kami sayangkan ternyata jumpa pers berujung aksi perusakan aset perusahaan. Kegiatan ini tidak ada izin dari pihak berwajib dalam hal ini kepolisian," sebut Humas PT BCR, Ary dikonfirmasi, tadi malam.
Kategori :