Palembang Jadi Lokus Observasi, Untuk Kabupaten/Kota Percontohan Anti Korupsi

Selasa 13 Aug 2024 - 19:25 WIB
Reporter : Neni
Editor : Edi Sumeks

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Kota Palembang terpilih menjadi salah satu daerah yang diobservasi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menjadi Kabupaten/Kota percontohan anti korupsi di Indonesia setelah Kabupaten Musi Rawas. 

Guna memperoleh status Kabupaten/Kota percontohan anti korupsi dari KPK tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang harus memenuhi 6 komponen dan 19 indikator penilaian. Mulai dari tata laksana hingga kearifan lokal. Hal tersebut diungkap Plh Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK, Friesmount Wongso di Aula Bappeda Kota Palembang, kemarin (13/8). 

“Tujuan dibentuknya kabupaten/kota anti korupsi ini untuk menciptakan pemerintahan anti korupsi. Kami mengupayakan adanya otonomi daerah yang memberi kekuasaan luas kepada Pemda untuk dapat lebih baik dalam hal pencegahan korupsi," ujarnya usai pembukaan acara. 

Dijelaskan, banyak tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh oknum aparatur di Pemda baik itu kepala daerah maupun organisasi perangkat daerah (OPD) di daerah. "Kota Palembang dan Kabupaten Musi Rawas menjadi dua daerah di Provinsi Sumsel yang kita observasi untuk menjadi percontohan anti korupsi berdasarkan usulan Pemerintah Provinsi," jelasnya lagi.  

BACA JUGA:Penyidik Terus Periksa Saksi dalam Kasus Korupsi Pengelolaan Tambang. Salah satunya Mantan Kadis ESDM Sumsel

BACA JUGA:Tidak Diborgol-Tak Pakai Rompi Tahanan, 4 Tersangka Dugaan Korupsi Jargas PT SP2J Ditahan

Menurutnya, KPK menerima masukan dari Provinsi Sumsel tentang kota/kabupaten mana saja yang diusulkan. "Setelah kami lakukan penilaian secara komprehensif dari berbagai elemen yang menjadi acuan, kita pilih dua lokus di Palembang dan Musi Rawas," bebernya. 

Dirinya berharap di setiap provinsi memiliki daerah percontohan supaya nantinya kabupaten/ kota percontohan bisa menjadi mercusuar atau lilin penerang bagi daerah lainya. "Namun apabila terdapat korupsi di daerah percontohan akan kita cabut statusnya," tutupnya. 

Pj Sekda Kota Palembang, Aprizal Hasyim optimis Palembang terpilih menjadi kota percontohan anti korupsi di Indonesia. "Ini menjadi pemicu kita untuk semangat bersama-sama untuk tidak korupsi. Sekali lagi ini menjadi semangat kita dengan para stakeholder bersama masyarakat mewujudkannya. Melalui observasi ini kita bangga untuk perbaikan kedepan," tukasnya usai kegiatan observasi bersama KPK. Kota Palembang mempersiapkan 6 komponen dan19 indikator yang ditetapkan.

Kategori :