Evakuasi berjalan dramatis. Awalnya, kapal TB Mulia direncanakan menarik kapal Glorie Indah 1 ke daratan terdekat.
Namun, kondisi tidak memungkinkan karena buritan Glorie Indah 1 sudah dipenuhi air, bahkan air sudah menggenangi ruang mesin kapal.
Karena kondisi yang semakin darurat, kru PHE ONWJ memprioritaskan upaya penyelamatan 18 kru yang terjebak di dalam kapal kargo tersebut.
BACA JUGA:Kapal Jukung Karam Di Perairan Jalur 19 Muara Padang, Dikabarkan Bermuatan Pupuk, Penyebabnya?
BACA JUGA:Kapolda Langsung Turun Tangan! Tinjau Lokasi Kapal Jukung yang Meledak di Sungai Musi
Minimnya penerangan semakin menyulitkan penyelamatan.
Berkat keterampilan kru PHE ONWJ yang sudah dibekali dasar-dasar penyelamatan di laut, seluruh awak kapal Glorie Indah 1 berhasil dipindahkan ke kapal TB Mulia tepat sebelum kapal karam.
Sekitar pukul 20.30 WIB, proses evakuasi yang berlangsung selama 20 menit berhasil diselesaikan.
Kapal TB Mulia yang berisi kru PHE ONWJ dan 18 awak kapal Glorie Indah 1 yang diselamatkan, bergerak meninggalkan kapal Glorie Indah 1 yang sudah tenggelam.
BACA JUGA:PALEMBANG BERGETAR! Imbas Kapal Jukung Terbakar di Sungai Musi
Para awak kapal Glorie Indah 1 yang selamat dibawa ke lokasi operasi PHE ONWJ terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis.
Pada Kamis siang (18/7/2024), seluruh awak kapal Glorie Indah 1 dimobilisasi ke Jakarta menggunakan kapal Pan Marine-12 milik PHE ONWJ.
General Manager PHE ONWJ, Muzwir Wiratama, menyampaikan apresiasi kepada kru PHE ONWJ yang sigap dan profesional saat melakukan evakuasi.
"Terima kasih atas dedikasi dan keberanian dalam memastikan keselamatan 18 awak kapal yang terjebak. Kita semua berharap agar para awak kapal yang telah diselamatkan dapat pulih dengan cepat," kata Muzwir.
BACA JUGA:Petaka Tradisi Speedboat Ngebut, Terbalik di Sungai Ogan, 10 Remaja Tenggelam, 1 Masih Hilang