1. Pilih Benih Berkualitas
Hal pertama memulai menanam cabai yakni dengan memilih benih yang berkualitas.
Bibit cabai bisa didapat di toko pertanian dengan jenis jenis dan tingkat kualitasnya.
Bibit cabai bisa juga kami dapatkan dari cabai yang kamu beli di pasar.
Bila mengambil benih dari buahnya pastikan berasal dari induk yang berkualitas.
Bila memetik dari tanaman cabai maka pilihlah dari batang yang berbuah dan berdaun lebat.
Pilih yang berwarna merah dan jangan gunakan dari cabai yang sudah busuk.
2. Keluarkan Biji dari Buahnya
Belah cabai menjadi dua bagian menggunakan pisau, lakukan dengan hati-hati jangan sampai melukai tangan.
Sayat dengan hati hati jangan sampai biji cabai ikut tersayat karena tidak bisa digunakan lagi.
Setelah itu keluarkan semua biji cabai dan pilih lah biji yang kondisinya baik yang berada di bagian tengah buah.
BACA JUGA:Beras Surplus, Bawang-Cabai Defisit, Sering Jadi Pemicu Inflasi Sumsel
BACA JUGA:Anggaran Tanam Cabai Serentak Rp7 M
3. Jemur Biji Cabe
Setelah memilih bijinya mKa lakukan penjemuran dibawah sinar matahari.
Jemur sampai biji cabai mengering dan diangin anginkan.