Impor nonmigas pada Mei 2024 mencapai US$155,94 juta, turun 6,15 persen dibandingkan April 2024, tetapi naik 76,46 persen dibandingkan Mei 2023.
Tiga negara pemasok barang impor terbesar ke Sumatera Selatan selama periode Januari hingga Mei 2024 adalah Tiongkok dengan nilai US$611,75 juta (63,08 persen), Finlandia sebesar US$122,81 juta (12,66 persen), dan Jerman sebesar US$39,13 juta (4,04 persen).
Nilai impor dari ASEAN pada periode Januari hingga Mei 2024 mencapai US$102,72 juta (10,59 persen) dan dari Uni Eropa sebesar US$178,23 juta (18,38 persen).
Neraca Perdagangan Sumatera Selatan Alami Surplus pada Mei 2024
Neraca perdagangan Sumatera Selatan pada Mei 2024 mencatatkan surplus sebesar US$346,73 juta, yang berasal dari sektor nonmigas sebesar US$320,97 juta dan sektor migas sebesar US$25,76 juta.