PRABUMULIH, SUMATERAEKSPRES.ID - Aula gedung serbaguna Siang Malam kota Prabumulih dipadati oleh Tim Keluarga dan relawan HDCU (Herman Deru Cik Ujang), Kamis (4/7).
Kedatangan mereka, tak lain untuk menghadiri acara pelantikan tim keluarga dan relawan HDCU dari tiga Kabupaten/Kota yakni Prabumulih, Pali dan Muara Enim.
Mengenakan kaos berwarna putih dan celana hitam dan biru, ribuan tim HDCU kompak bersorak "Menyala Abangku" saat Herman Deru bersama putrinya Hj Samantha Tivani dan Ratu Tenny Leriva, tiba di hall Siang Malam sekira pukul 14.30 WIB. "Menyala Abangku," ujar Deru saat tiba di Siang Malam.
Sementara itu di tempat terpisah dan waktu bersamaan, H Mawardi Yahya juga datang ke Kota Nanas. Di Gedung Caroline, dia mengumpulkan para tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda kota Prabumulih dalam rangka silaturahmi.
"Hari ini kita mengadakan silaturahmi dan kepada seluruh masyarakat agar mengajak dalam waktu lima bulan lagi untuk menentukan pemimpin," ujar Mawardi Yahya.
BACA JUGA:Revitalisasi Kantor Disdik Prabumulih: Transformasi dan Peningkatan Layanan Publik!
BACA JUGA:Ngesti Ridho Yahya dan H Mat Amin SAg Berpotensi Berpasangan di Pilkada Prabumulih
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa "Wak Uban" itu menegaskan bahwa untuk menentukan pemimpin kedepan harus dengan cermat. "Maksud saya dengan cermat, kita bisa membedakan bagaimana Sumsel dipimpin Bapak Syahrial Oesman, dipimpin Bapak Alex Noerdin dan bagaimana dipimpin Bapak Herman Deru dan itu semua masyarakat yang bisa menilai," bebernya.
Masih kata Mawardi, seandainya masyarakat setuju yaitu supaya Sumsel, jaya nya seperti dipimpin Syahrial Oesman dan Alex Noerdin maka tidak ada salahnya memberikan kesempatan kepada dirinya untuk memimpin Sumsel.
Disinggung berapa target kemenangan di kota nanas? Kakak kandung Ridho Yahya itu menegaskan yang penting menang. "Kalau seluruh kabupaten menang, ya menang," tegasnya.
Dia pun merinci, beberapa programnya jika dirinya terpilih yakni akan menambah bantuan Dana Desa melalui Bantuan Gubernur (Bangun), bantuan pondok-pondok (Ponpes), berobat gratis, sekolah gratis kita aktifkan lagi dan bola kaki kita kembalikan lagi. "Kemarin kita sudah kasih contoh adakan acara SFC legend, kita nostalgia," bebernya.
BACA JUGA:Tekan Inflasi, Pemkot Prabumulih Gelar Pasar Murah di Muara Dua Barat, Cek Daftar Harganya
BACA JUGA:Raperda LPJ APBD 2023 Disahkan, DPRD-Wali Kota Prabumulih Sepakat Tanda Tangan
Hal tersebut, membuktikan bahwa pihaknya tidak main-main dan langsung memberikan contoh. "Bukan hanya slogan dan itu akan menjadi kenyataan," sebutnya.