Upacara sebelum pradaksina adalah bentuk penghormatan kepada bangsa dan negara," tambah Aris, yang diamini oleh Drs Darwis Hidayat, Pembina Mahavihara Dharmakirti.
BACA JUGA:Strategi Efektif untuk Mendukung Kecerdasan Anak Berdasarkan Penelitian
BACA JUGA:439 JCH Kloter 10 OKU Timur Dilepas, Begini Pesan Bupati
Ketua Yayasan Buddhakirti, Zewwy Salim, menyatakan bahwa persiapan perayaan Trisuci Waisak sudah dimulai beberapa pekan sebelumnya, melibatkan berbagai komponen Mahavihara Dharmakirti dan Yayasan Buddhakirti.
Ia mengapresiasi antusiasme ribuan umat yang mengikuti pradaksina meskipun sebelumnya diguyur hujan deras.
"Antusiasme umat sangat tinggi. Sejak pukul 06.30 WIB, umat sudah berdatangan dan berbaris rapi mengikuti pradaksina. Semoga kegiatan ini memperkuat kebersamaan dan persatuan umat Buddha, serta mewujudkan kerukunan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," pungkas Zewwy Salim, didampingi oleh Ketua Wanita Buddhis Indonesia (WBI) Sumsel, Rusmiati Zen.