5. Mempercepat penurunan berat badan
Vitamin C juga dapat mempercepat penurunan berat badan.
Nutrisi ini dapat meningkatkan kemampuan tubuh kita untuk membakar lemak, memanfaatkan glukosa, dan mengurangi akumulasi lemak. Wah, begitu tahu soal ini, yang lagi diet bakal jadi makin semangat makan bonggol nanas, nih!
6. Membantu mengencerkan lender
Bromelain yang terkandung dalam bonggol nanas juga mampu meningkatkan kesehatan jantung dan membantu mengencerkan lendir dalam kondisi ketika asma sedang kambuh, sehingga dapat lebih mudah bernapas.
BACA JUGA:Benarkah Nanas Muda Bisa Cegah Kehamilan, Mitos atau Fakta?
Coba sesekali merebus bonggol nanas, lalu blender hingga lembut. Puree bonggol nanas ini bisa kita tambahkan pada smoothies atau oatmel.
7. Melindungi dari penyakit akut dan kronis
Inti atau bonggol nanas adalah sumber polifenol yang baik. Antioksidan ini terkandung secara alami dalam buah-buahan, sayuran dan makanan nabati lainnya. Menurut sebuah ulasan pada September 2018 yang diterbitkan di Frontiers in Nutrition (situs sains terkenal), pola makan yang kaya polifenol dapat melindungi terhadap penyakit akut dan kronis, termasuk diabetes, gangguan neurodegeneratif, kanker, dan obesitas.