PALI, SUMATERAEKSPRES.ID – Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pemkab PALI memastikan stok dan harga sembako di Pasar Inpres Pendopo tersedia dan stabil. Sekda PALI, Kartika Yanti, memimpin monitoring ke sejumlah toko di Pasar Inpres Pendopo.
Kartika mengatakan saat ini stok ketersediaan sembako masih stabil, begitu juga dengan harga. Namun diakuinya ada beberapa kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan, seperti gula, telur, minyak curah, ayam potong, daging sapi, sandung lamur, bawang merah serta cabe.
"Kemudian ada yang paling meroket, yaitu buah anggur yang semula Rp40 ribu per kilogram, kini naik menjadi Rp80 ribu per kilogram. Apel merah juga naik Rp15 ribu per kilogram. Sementara kenaikan harga kebutuhan pokok tadi, naiknya masih di angka stabil," ujarnya.
Dari monitoring ini, ia memastikan ketersediaan kebutuhan pokok untuk kabupaten PALI aman menjelang bulan suci Ramadhan yang tinggal menghitung hari lagi. "Yang pasti memasuki bulan Puasa ini, stok aman. Jadi warga diminta untuk tidak khawatir," ungkapnya.
BACA JUGA:15 Kecamatan Belum Tuntas Salurkan Bansos Sembako, Bertahap, Program Dilakukan Berkelanjutan
BACA JUGA:Begini Modus Oknum Pegawai Pajak yang Diduga Peras Pengusaha Sembako
Menghindari terjadinya penimbunan yang dilakukan oleh oknum pedagang yang nakal, Sekda mewanti-wanti agar hal itu tidak boleh dilakukan. "Untuk masalah itu, nanti melalui asisten 2 dan dinas terkait akan segera rapat untuk membahas hal itu. Serta akan membentuk Satgas Pangan yang juga melibatkan aparat keamanan, kepolisian, TNI dan Kejaksaan. Sehingga akan ditindak tegas jika ada ditemukan," Pungkasnya.
Kabid Perdagangan Disperindag PALI, Lilis Suryani yang menerangkan pihaknya melakukan monitoring bertujuan untuk mengetahui dan memastikan ketersediaan sembako di pasar aman menjelang bulan Ramadhan.
Untuk beras dikatakan Lilis harga stabil, stok aman, yakni harga di kisaran Rp15 ribu per kilogram. Sementara beras Bulog SPHP saat ini kondisinya kosong, belum datang lagi .
BACA JUGA:Pasar Murah Sembako di Kayuagung: Antrean Panjang dan Harga Terjangkau, Begini Suasananya!
Kemudian minyak curah mengalami kenaikan, dari beberapa hari lalu Rp16.500 naik menjadi Rp17 ribu per kilogram. Namun Minggu lalu, harga minyak curah hanya Rp14 ribu.
Terlepas dari harga beberapa komoditas yang naik turun, Lilis memastikan bahwa stok aman. "Apa yang disampaikan Bu Sekda tadi benar. Pemkab PALI melalui Disperindag selalu memantau harga dan stok setiap hari. Oleh karena itu, langkah selanjutnya dari kegiatan ini akan menggelar operasi pasar dan pasar murah," tutupnya. (ebi)