Kenapa Tidur Setelah Sahur Harus Dihindari? Ternyata Ini Jawabannya!

Jumat 15 Mar 2024 - 07:58 WIB
Reporter : Dudun
Editor : Novis

SUMATERAEKSPRES.ID - Sahur, sebuah amalan yang dianjurkan dalam Islam sebelum waktu subuh tiba, menjadi momen penting bagi umat Muslim.

Namun, kebiasaan tidur setelah sahur dapat memberikan dampak yang tidak baik bagi kesehatan tubuh, menurut laporan dari Hallosehat.

Tidur langsung setelah makan sahur memperlambat proses pencernaan dalam tubuh, yang pada gilirannya dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.

Seperti sembelit, kelelahan, dan bahkan penyakit gastroesophageal reflux disease (GERD).

BACA JUGA:Istighfar Nabi Adam AS Usai Makan Buah Khuldi, Yuk Amalkan!

BACA JUGA:Tahukah Kamu? Ternyata Ini Loh Mahar Nabi Adam AS Saat Menikahi Siti Hawa di Surga!

BACA JUGA:Kisah Kehidupan Nabi Adam dan Hawa: Dari Surga ke Bumi, Jejak Misterius Pertemuan di Jabal Rahmah

Diperlukan setidaknya 2 jam bagi sistem pencernaan untuk mengolah makanan menjadi sari-sari makanan.

Tidur setelah makan sahur mengganggu proses ini, membuat makanan tertimbun sia-sia dalam perut.

Selain itu, tidur setelah makan sahur juga dapat meningkatkan risiko lemak tubuh karena kalori yang tidak terbakar akan disimpan sebagai lemak.

Pola tidur yang tidak sehat juga dapat menyebabkan peningkatan asam lambung, yang pada gilirannya dapat menyebabkan GERD.

Selain itu, tidur setelah sahur juga dapat menyebabkan sembelit karena proses pencernaan terhambat.

BACA JUGA:Dua Unggulan Teratas Rontok, Kans Fajar/Rian dan Bagas/Fikri Juara

BACA JUGA:Waduh, Ginting Ladeni Axelsen di Perempat Final All England 2024

Bahkan, kebiasaan tidur setelah makan sahur dapat meningkatkan risiko stroke dalam jangka panjang.

Kategori :