BANYUASIN, SUMATERAEKSPRES.ID - Hasil panen petani di kecamatan Muara Telang dan sekitarnya kurang memuaskan, setelah terkena cuaca yang kurang bersahabat.
"Hasil panen di jalur perairan terutama di kecamatan Muara Telang kurang memuaskan, "kata Joko petani Muara Telang.
Setelah terganggu dengan cuaca yang tidak bersahabat, sehingga menyebabkan banyak Padi milik petani roboh diterpa angin deras saat hujan."Kalau roboh hasil padi seperti kecambah, "ungkapnya.
Kemudian juga terendam banjir, yang mengakibatkan hasil padi ikut terimbas." Cuaca memang agak kurang mendukung, "terangnya.
BACA JUGA:Kontrakan Remaja Asal OKI Digrebek Polisi di OKU Timur, Ditemukan Barang Bukti Mengejutkan Ini!
Pastinya harga jual padi akan menurun karena kualitas padi yang kurang baik."Bisa dibawah angka pasaran harga jual padi, itu tadi karena kualitasnya jelek, " tegasnya.
Persoalan ini terjadi di beberapa wilayah di Kecamatan Muara Telang, dan mayoritas merata. Oleh karena itu ia berharap ada perhatian dari Pemerintah untuk mengatasi persoalan ini.
"Seperti membantu bibit baru dan lain sebagainya, " tukasnya.
Jika hal itu terus terjadi, tentunya akan berdampak pada hasil panen di wilayah Kabupaten Banyuasin secara keseluruhan.
Apalagi Kabupaten Banyuasin merupakan lumbung pangan nomor empat secara nasional dan nomor satu di Provinsi Sumsel."Kita pada prinsipnya siap mendukung program pemerintah,"bebernya.
BACA JUGA:Yudha Pratomo Mahyudin Ungkap Alasan di Balik Penurunan Suara Demokrat: Nah Loh, Apa yang Terjadi?
BACA JUGA:Penanganan Penyalahgunaan Narkoba Harus Seperti Penanganan Pandemi Covid-19, Ini Kata Kapolda!
Sementara itu, Sarip Kadis Pertanian dan Hortikultura Kabupaten Banyuasin ketika dikonfirmasi kalau pihaknya belum mendapatkan laporan terkait hal itu. "Belum dapat laporan, " ujarnya.
Tentunya pihaknya akan menindaklanjuti persoalan petani itu, dan mencari solusi agar dapat teratasi.