BACA JUGA:7 Bahan Alami Ini Ampuh Usir Semut di Rumah, Bikin Semut Kabur dan Tak Kembali Lagi
3. Penyakit kardiovaskular
Steroid dapat meningkatkan tekanan darah, kolesterol, dan trigliserida dalam darah, sehingga memperburuk kondisi pembuluh darah dan jantung.
Steroid juga dapat merusak otot jantung dan meningkatkan risiko serangan jantung, gagal jantung, dan stroke.
4. Infeksi
Steroid dapat menekan sistem kekebalan tubuh, sehingga membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi bakteri, virus, jamur, dan parasit.
Infeksi yang sering terjadi akibat penggunaan steroid adalah infeksi saluran pernapasan, kulit, mata, mulut, dan saluran kemih.
5. Kerusakan hati
Steroid dapat meningkatkan beban kerja hati, sehingga menyebabkan peradangan, pembengkakan, dan pembentukan jaringan parut pada hati.
Kerusakan hati akibat steroid dapat menyebabkan sirosis, kanker hati, dan gagal hati.
6. Gangguan psikologis
Steroid dapat mempengaruhi keseimbangan hormon dan kimia otak, sehingga menyebabkan perubahan suasana hati, perilaku, dan kognisi.
Gangguan psikologis yang dapat terjadi akibat penggunaan steroid adalah depresi, kecemasan, insomnia, agresivitas, halusinasi, dan psikosis.
7. Kelainan pertumbuhan
Steroid dapat menghambat pertumbuhan tulang dan otot pada anak-anak dan remaja, sehingga menyebabkan kerdil atau pendek.
Steroid juga dapat mempercepat pematangan tulang dan menyebabkan pertumbuhan berhenti lebih cepat.