PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID - Ketika mendengar ada teman, kerabat atau tetangga yang sedang sakit, kita tentunya akan merasa prihatin dan dianjurkan untuk menjenguknya.
Selain bernilai pahala, menjenguk orang yang sedang sakit dapat membantu menghibur dan melapangkan pikirannya.
Orang yang sedang sakit, apalagi penyakit yang didera membuatnya harus dirawat di rumah sakit dalam waktu yang lama, akan membuat seseorang merasa rapuh dan kesepian.
Namun ternyata dalam kondisi sakit dan sepi itulah, Allah hadir bersama mereka.
BACA JUGA:3 Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersama Semangka, Efeknya Bisa Bikin Bolak Balik Rumah Sakit
BACA JUGA:7 tips Atasi Sakit Pinggang dan Punggung. Boleh Dicoba
Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu, ia berkata Rasulullah ﷺ bersabda,
عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « مَنْ عَادَ مَرِيضًا أَوْ زَارَ أَخًا لَهُ فِى اللَّهِ نَادَاهُ مُنَادٍ أَنْ طِبْتَ وَطَابَ مَمْشَاكَ وَتَبَوَّأْتَ مِنَ الْجَنَّةِ مَنْزِلاً »
“Barangsiapa menjenguk orang sakit, atau mengunjungi saudaranya seislam (karena Allah), maka akan ada yang memanggilnya, bahwa engkau telah berbuat baik dan perjalananmu juga baik serta engkau telah menyiapkan suatu tempat tinggal di dalam Surga.”
[HR. At-Tirmidzi IV/365 no.2008 dan dinyatakan shahih di dalam Shahih At-Targhib wa At-Tarhib II/349 no.2578]
BACA JUGA:Kaum Muslim Ini 6 Doa Minta Rezeki dan Dekatkan Diri kepada Allah SWT
BACA JUGA:WAJIB TAHU ! Doa Mau Tidur dan Artinya, Lengkap Amalan Sunah!
Beberapa Pelajaran yang Terdapat dalam Hadits:
1. Disiapkan surga baginya.
Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu, ia berkata Rasulullah ﷺ bersabda,
عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « مَنْ عَادَ مَرِيضًا أَوْ زَارَ أَخًا لَهُ فِى اللَّهِ نَادَاهُ مُنَادٍ أَنْ طِبْتَ وَطَابَ مَمْشَاكَ وَتَبَوَّأْتَ مِنَ الْجَنَّةِ مَنْزِلاً »
BACA JUGA:Hikmah di Balik Doa yang Tidak Dikabulkan Allah, Jangan Putus Asa!
BACA JUGA:3 Penghalang Utama yang Membuat Doa Tidak Terkabul, Apa Saja?
“Barangsiapa menjenguk orang sakit, atau mengunjungi saudaranya seislam (karena Allah), maka akan ada yang memanggilnya, bahwa engkau telah berbuat baik dan perjalananmu juga baik serta engkau telah menyiapkan suatu tempat tinggal di dalam Surga.”
2. Berada di taman surga dan memetik buah-buahnya
Tsauban mengabarkan dari Nabi ﷺ, beliau bersabda,
إِنَّ الْمُسْلِمَ إِذَا عَادَ أَخَاهُ الْمُسْلِمَ لَمْ يَزَلْ فِي خُرْفَةِ الْجَنَّةِ حَتَّى يَرْجِعَ
BACA JUGA:Modal Doa Ibu, Angkat Derajat Anak Yatim
BACA JUGA:Kaesang Mohon Doa Restu ke Relawan Jokowi: Prabowo-Gibran Menang Sekali Putaran
“Sesungguhnya seorang muslim bila menjenguk saudaranya sesama muslim maka ia terus menerus berada di khurfatil jannah hingga ia pulang (kembali).” [HR. Muslim]
Dalam lafadz lain,
مَنْ عَادَ مَرِيْضًا، لَمْ يَزَلْ فِي خُرْفَةِ الْجَنَّةِ. قِيْلَ: يَا رَسُوْلَ اللهِ، وَمَا خُرْفَةِ الْجَنَّةِ؟ قَالَ: جَنَاهَا
“Siapa yang menjenguk seorang yang sakit maka ia terus menerus berada di khurfatil jannah.” Ditanyakan kepada beliau, “Wahai Rasulullah, apakah khurfatil jannah itu?”. Beliau ﷺ menjawab, “Buah-buahan yang dipetik dari surga.”[HR. Muslim]
BACA JUGA:Umat Muslim Wajib Tahu 8 Doa Keselamatan Dunia Akhirat
3. Dimintakan ampun oleh para malaikat
Ali radhiallahu ‘anhu berkata, Aku pernah mendengar Rasulullah ﷺ bersabda,
مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَعُوْدُ مُسْلِمًا غُدْوَةً إِلاَّ صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُوْنَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُمْسِيَ، وَإِنْ عَادَهُ عَشِيَّةً إِلاَّ صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُوْنَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُصْبِحَ، وَكَانَ لَهُ خَرِيْفٌ فِي الْجَنَّةِ
“Tidaklah seorang muslim menjenguk muslim yang lain di pagi hari melainkan 70.000 malaikat bershalawat atasnya (memintakan ampun untuknya) hingga ia berada di sore hari.
BACA JUGA:Doa Nabi Yunus Terjebak dalam Perut Ikan Paus, Hajat Terkabul dan Kesulitan Berakhir