PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID- Pemalakan yang terjadi di Jembatan Ampera menimbulkan kegeraman Pj Walikota Ratu Dewa.
Kejadian ini mencuat setelah video pemalakan seorang wisatawan oleh seorang pria tak dikenal menjadi viral di media sosial.
Dalam rekaman tersebut, terlihat seorang pria memaksa seorang ibu-ibu untuk memberikan uang dan terus mendekati korban.
Aksi pemerasan ini tidak hanya menciderai keamanan di Kota Palembang, tetapi juga menimbulkan keprihatinan di masyarakat.
BACA JUGA:Miris Keamanan BKB dan Sekitarnya, Tas Wisatawan dari Dalam Mobil Raib. Ini Isi Tasnya
BACA JUGA:PKL Dilarang Jualan di BKB, Batasi Kunjungan sampai Pukul 10 Malam
Ratu Dewa, sebagai Pj Walikota, segera mengambil langkah cepat dengan memerintahkan Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) untuk segera berkoordinasi dengan pihak kepolisian.
Ia menegaskan komitmennya untuk menjaga keamanan Kota Palembang bersama dengan aparat kepolisian dan pihak terkait lainnya.
"Langsung kita cari pelaku dari kejadian tersebut," tegas Ratu Dewa pada Sabtu (13/1/2024), menunjukkan ketegasan dalam menindaklanjuti kejadian tersebut.
Selain itu, Pj Walikota juga sudah meminta laporan dari petugas yang berjaga di posko terkait kejadian tersebut. Informasi yang diterima menyebutkan bahwa wisatawan yang menjadi korban berasal dari Lampung Timur.
Dengan langkah-langkah tegas dan komitmen penuh, Pj Walikota Ratu Dewa berupaya mengatasi insiden pemerasan ini dan menjaga keamanan warganya di tengah-tengah kekhawatiran yang muncul.