Baba Vanga juga diyakini memiliki pandangan tentang keadaan dunia, termasuk peningkatan serangan teroris.
Terutama di Eropa dan ancaman Perang Dunia 3 pada tahun 2024 dengan prediksi uji coba atau serangan senjata biologis oleh 'negara besar'.
Selain itu, ramalan mengenai dampaknya terhadap ekonomi global dan ketegangan geopolitik menjadi sorotan.
BACA JUGA:Kabar Baik Nih, Telkom University Buka Beasiswa Riset, Simak Batas Akhir Pendaftaran!
Baba Vanga meramalkan peningkatan serangan siber oleh peretas tingkat lanjut yang akan menargetkan infrastruktur vital.
Seperti jaringan listrik dan instalasi pengolahan air, menghadirkan ancaman serius terhadap keamanan nasional.
Namun, di tengah ramalan yang gelap, Baba Vanga juga menyuguhkan harapan.
Pada tahun 2024, diantisipasi adanya berita menggembirakan terkait dengan penyembuhan penyakit berat.
Menurut ramalan tersebut, akan ada pengobatan baru untuk penyakit yang sebelumnya dianggap tidak dapat disembuhkan, termasuk Alzheimer dan kanker.
Peramal terkemuka asal Bulgaria Baba Vanga. Foto: newyorkpost--
Ramalan ini menimbulkan beragam reaksi dan spekulasi, sementara dunia menantikan perkembangan masa depan yang mungkin memvalidasi atau menggugurkan ramalan Baba Vanga.
(Novis)