https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Putin, Trump, dan Ketegangan Geopolitik: Apa yang Akan Memicu Perang Dunia Ketiga? Simak Ulasan Para Ahli

Presidem Rusia Vladimir Putin dan Ketegangan global makin memanas! Prediksi konflik besar 2025 bisa memicu Perang Dunia 3. Simak analisisnya. Foto: words--

SUMATERAEKSPRES.ID - Ngeri, ada ulasan dan penjelasan para ahli yang memperkirakan potensi konflik global pada tahun 2025. Ini bisa memicu perang dunia 3.

Ini didorong oleh ambisi Presiden Rusia Vladimir Putin untuk perluasan wilayah dan ketegangan geopolitik.

Meski Donald Trump kembali menjadi Presiden AS dan mengusulkan kesepakatan damai untuk perang Rusia dan Ukraina, para analis menilai ini bisa membuat Putin semakin berani.

Potensi perang ini melibatkan negara-negara Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), seperti Perang Dunia 3 (PD 3).

BACA JUGA:Benarkah Hizbullah Didukung Rusia dan Cina dalam Perang Melawan Israel? Ini Fakta Geopolitiknya!

BACA JUGA:Israel Optimis Pemerintahan Trump Akan Bertindak Tegas terhadap Iran

Profesor Anthony Glees dari Universitas Buckingham mengatakan ambisi jangka panjang Putin adalah untuk merebut kembali wilayah yang pernah menjadi bagian dari Uni Soviet. Glees mengatakan bahwa Putin tidak akan puas dengan kesepakatan damai yang dipaksakan oleh Barat dan kemungkinan akan mengincar perluasan lebih lanjut, menargetkan negara-negara NATO pasca-1997.

Pada 2025, Putin akan memajukan rencana strategisnya untuk melemahkan dan memaksa negara-negara NATO pasca-1997, termasuk Polandia, Finlandia, dan negara-negara Baltik, untuk meninggalkan aliansi tersebut, sebut Glees dikutip dari Economic Times yang melansir Mirror, Senin (30/12/2024).

"Tindakan ini dapat memicu perang global," tambahnya.

Trump berjanji mengakhiri perang, sehari setelah ia dilantik 20 Januari nanti. Ada proposal perdamaian sudah dibuat. Mencakup pembekuan garis depan saat ini, pembentukan zona penyangga, dan penundaan keanggotaan Ukraina dalam NATO selama 20 tahun.

"Kesepakatan damai yang diusulkan Trump adalah gejala ketidakstabilan global," kata Profesor John Strawson dari University of East London memperkirakan hal itu akan membawa dunia lebih dekat ke perang.

BACA JUGA:Kebijakan Protektif Trump: Dampaknya pada Ekonomi Indonesia di Tengah Ancaman Perang Dagang AS-China

BACA JUGA:Terpilih Jadi Presiden AS, Ini Beberapa Kebijakan Kontroversial Donald Trump Pada Dunia Internasional!

"Penurunan kerja sama internasional dan munculnya persaingan kekuatan besar merupakan tantangan terbesar bagi tatanan global sejak Perang Dunia II," tambahnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan