https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Terpilih Jadi Presiden AS, Ini Beberapa Kebijakan Kontroversial Donald Trump Pada Dunia Internasional!

Donald Trump kembali terpilih sebagai Presiden AS, membawa kebijakan yang berdampak luas pada politik dunia. Foto: kanal24--

SUMATERAEKSPRES.ID - Kembali terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat pada Pemilu tahun 2024  yang mengalahkan Capres dari Partai Demokrat, Kamala Harris ini diyakini akan membawa perubahan signifikan pada politik luar negeri AS dan dampaknya terhadap dunia internasional. 

Trump yang di Pemilu 2016 dan 2024 mengusung kebijakan "America First," menekankan kepentingan nasional Amerika di atas keterlibatan multilateral atau aliansi global. 

Berikut adalah beberapa dampak utama kebijakan Trump pada dunia internasional :

Perubahan dalam Perdagangan Internasional

Salah satu dampak besar kepemimpinan Trump adalah perubahan dalam kebijakan perdagangan. 

BACA JUGA:Trump Bikin Sejarah, Terpilih Kedua Kalinya Jadi Presiden AS, 26 November Hadapi Hukuman di Pengadilan New Yor

BACA JUGA:Donald Trump Muncul di Konvensi Partai Republik dengan Telinga Diperban Pasca Penembakan Atas Dirinya

Trump sering menyatakan ketidakpuasannya terhadap perjanjian perdagangan internasional seperti NAFTA (Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara) dan Trans-Pacific Partnership (TPP). 

Trump menarik Amerika Serikat dari TPP dan menegosiasikan ulang NAFTA menjadi USMCA (United States-Mexico-Canada Agreement). 

Kebijakan ini berdampak besar pada negara-negara mitra dagang AS, terutama di kawasan Asia dan Amerika Latin, yang harus menyesuaikan strategi ekonomi mereka agar tidak terlalu bergantung pada pasar AS.

Ketegangan dengan Tiongkok

Trump juga menerapkan kebijakan yang lebih agresif terhadap Tiongkok, yang dikenal sebagai "perang dagang AS-Tiongkok."

Trump memberlakukan tarif tinggi pada produk impor dari Tiongkok sebagai respons terhadap praktik perdagangan yang dianggap tidak adil, seperti pencurian kekayaan intelektual dan subsidi pemerintah Tiongkok pada sektor-sektor tertentu.

Konflik ini berdampak pada rantai pasokan global dan memperburuk ketegangan antara dua kekuatan ekonomi terbesar dunia. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan