8. Ka'ab bin Lu'ay
Kakek ketujuh Rasulullah, dinamakan Ka'ab (bambu) karena keanggunan dan tinggi badannya. Beliau juga kakek kedelapan Sayyidina Umar.
9. Lu'ay bin Gholib
Kakek kedelapan Rasulullah, ayah dari Ka'ab.
10. Gholib bin Fihr
Kakek kesembilan, dinamakan Gholib (pemenang) karena keberhasilannya mengalahkan musuh-musuhnya.
11. Fihr bin Malik
Kakek kesepuluh, juga dikenal sebagai Quroisy. Beliau adalah leluhur dari golongan Quroisy.
12. Malik bin Nadlor
Kakek kesebelas, digelari Malik (pemilik) karena memiliki tanah di Arab.
13. Nadlor bin Kinanah
Kakek keduabelas, nama aslinya Qois. Digelari Nadlor (orang yang tampan) karena kecantikan wajahnya yang memancarkan cahaya.
14. Kinanah bin Khuzaimah
Kakek ketigabelas, dikenal sebagai Kinanah (tukang sembunyi) karena selalu berada di rumah persembunyian di tengah-tengah kaumnya, baik untuk melindungi mereka maupun menjaga rahasia.
15. Khuzaimah bin Mudrikah
Kakek keempatbelas, meninggal dalam keadaan memeluk agama Nabi Ibrahim 'Alaihis Salam.
16. Mudrikah bin Ilyas
Kakek kelimabelas, dinamakan Mudrikah (orang yang mengejar sampai dapat) karena pernah mengejar seekor kelinci hingga berhasil mendapatkannya.
17. Ilyas bin Mudlor
Kakek keenambelas, orang pertama yang menggiring unta ke Baitul Haram untuk disembelih. Dari tulang iga beliau terdengar bacaan talbiyah Baginda Nabi, seperti bacaan talbiyah saat melaksanakan ibadah haji.
18. Mudlor bin Nizar
Kakek ketujuh belas, nama aslinya adalah' Amr. Beliau digelari Mudlor (orang yang suka masam/ orang yang memikat hati) karena beliau menyukai susu masam, kalau sekarang mungkin disebut yoghurt.
19. Nizar bin Ma'ad
Kakek kedelapanbelas, disebut Nizar (sedikit dagingnya) karena berpostur tubuh kurus. Merupakan orang pertama yang menulis kitab berbahasa Arab. Nasab Imam Ahmad bin Hambal dan Baginda Nabi bertemu di beliau.
20. Ma'ad bin 'Adnan
Kakek kesembilanbelas, mempersiapkan strategi perang Bani Israil. Dikatakan beberapa ahli sejarah bahwa beliau adalah Nabi Armiyaa 'Alaihis Salam.
21. 'Adnan bin Ismail
Kakek kedua puluh, hidup pada zaman Nabi Musa.
Inilah silsilah nasab nama leluhur Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam dari ayahnya hingga mencapai Nabi Ismail 'Alaihis Salam. Semoga Allah senantiasa merahmati dan memberkahi Rasulullah serta keluarganya yang mulia.