-Pemakaian Bahan Kimia
Pemakaian bahan kimia juga bisa menyebabkan iritasi pada miss V, misalnya bahan-bahan
kimia yang terdapat dalam kondom, krim, sabun, tisu, atau pembalut yang digunakan.
BACA JUGA:Perhatian Buat Para Wanita, Ini Tanda Keputihan Kamu Sudah Tidak Normal
-Vaginosis Bakteri
Vaginosis bakteri adalah infeksi yang disebabkan oleh terganggunya keseimbangan di dalam
Miss V.
Penderita vaginosis, bakteri baik di dalam miss V berkurang sehingga tidak
mampu melawan infeksi.
Akibatnya, rasa gatal pun akhirnya muncul.
Infeksi ini memiliki gejala seperti rasa perih, keluarnya cairan dan bau tidak sedap dari miss V.
-Menopause
Bagi wanita yang mengalami menopause juga menyebabkan miss V gatal.
Hal ini terjadi karena karena turunnya produksi estrogen di akhir masa reproduksi wanita yang
menyebabkan dinding Miss V menipis dan mengering, sehingga menyebabkan iritasi dan
gatal.