CURUP, SUMATERAEKSPRES.ID - Astagfirullahaladzim, sebuah video syur berdurasi 28 detik yang menghebohkan masyarakat Kota Curup dan sekitarnya, sebab video itu ternyata diperankan kepala sekolah.
Kasus itu sedang dalam proses penyelidikan oleh pihak kepolisian. Penyelidikan ini mencuat setelah diketahui bahwa video tersebut diduga diperankan oleh seorang oknum guru.
Namun, setelah itu teridentifikasi sebagai kepala sekolah di Kecamatan Sindang Belitiri Ilir (SBI), wilayah yang masuk dalam yurisdiksi Polsek Kota Padang.
Melansir dari curupekspress.com mengungkap bahwa oknum guru ini sebenarnya diduga menjadi korban pemerasan dalam kasus ini.
BACA JUGA:Dapat Rekaman Video, Bawaslu Lahat Panggil Oknum Kepala Sekolah. Ternyata Isinya...
BACA JUGA:Kepala Sekolah di OKU Timur Juga Dukung Tindakan Tegas Terkait Kasus Pemerasan Oknum LSM
Awal mula penyebaran video syur tersebut terjadi karena korban tidak bersedia mengabulkan permintaan pelaku untuk mentransfer sejumlah uang.
Iptu S Simanjuntak selaku Kasi Humas Polres Rejang Lebong, membenarkan bahwa korban telah mengenal pelaku melalui akun media sosial Facebook.
Sebelum video syur tersebut beredar, korban sudah mentransfer uang senilai Rp 5 juta kepada pelaku.
"Korban diduga menjadi korban pemerasan dengan modus ancaman untuk menyebarkan video syur. Awalnya, korban menyanggupi,"
"Namun ketika pelaku meminta uang lagi untuk yang kedua kalinya, korban menolak sehingga video syur tersebut disebar," ungkap Kasi Humas tersebut saat diwawancarai oleh curupekspress.com.
Saat ini, pelaku dalam kasus ini sudah diidentifikasi, namun tidak berada di Kabupaten Rejang Lebong. Inisial pelaku dalam kasus ini adalah AG.
Video syur berdurasi 28 detik tersebut diduga berasal dari rekaman ponsel (HP) salah satu pihak yang terlibat dalam video tersebut.
Video ini menjadi viral karena menampilkan seorang wanita dewasa yang sedang melakukan video call (VC) dengan lawan jenisnya.
Yang membuat perhatian lebih serius adalah bahwa dalam video syur tersebut, wanita dewasa tersebut tampak setengah telanjang dan sedang melakukan video call dengan lawan jenisnya.