JAKARTA – Sebanyak 1 pejabat eselon I dan 17 eselon II di lingkungan Kejaksaan Agung (Kejagung) RI dilantik Jaksa Agung ST Burhanuddin.
Selain Dr Reda Manthovani SH MH LLM SKom sebagai Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel), ada juga Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan (Sumsel), Sarjono Turin SH MH.
Dia dapat promosi menjadi Sekretaris Jaksa Agung Muda (Sesjam) Intelijen. Acara pelantikan, pengambilan sumpah dan serah terima jabatan berlangsung di lantai 11 Gedung Utama Kejaksaan Agung RI, Selasa (31/10).
Sebanyak 16 pejabat eselon II lainnya yaitu Dr Yulianto, SH MH sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Sumsel.
BACA JUGA:Dalam Penyidikan Kejati Sumsel, Sita Asrama Mahasiswa Sumsel di Yogyakarta
BACA JUGA:Ini yang Disita Kejati Sumsel, dari Perkara Penjualan Asrama Mahasiswa Sumsel di Yogyakarta
Rina Virawati SH MH selaku Kepala Kejaksaan Tinggi Bengkulu dan Akmal Abbas SH MH sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Riau.
Lalu, Dr Undang Mugopal SH MHum selaku Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah. Agoes Soenanto Prasetyo SH MH sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Maluku dan Drs Joko Purwanto SH selaku Kepala Kejaksaan Tinggi Aceh.
Ada pula, Dr Supardi SH MH selaku Direktur Ekonomi dan Keuangan pada Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen. Dr Heri Jerman SH MH selaku Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Teknis Fungsional pada Badan Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan RI.
Kemudian, Pathor Rahman SH MH selaku Direktur Pelanggaran Hak Asasi Manusia Berat pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus.
BACA JUGA:Kasus Korupsi Penjualan Asrama Mahasiswa Sumsel di Yogyakarta, Kejati Geledah Rumah Saksi ZT
BACA JUGA:Kejati Sumsel Bagikan Ribuan Paket Masker dan Vitamin
Selanjutnya, Jehezkiel Devy Sudarso SH CN selaku Direktur Upaya Hukum Luar Biasa, Eksekusi dan Eksaminasi pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus. Lalu, Edyward Kaban SH MH selaku Inspektur IV pada Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan.
Ada lagi, Nanang Ibrahim Soleh SH MH selaku Direktur Tindak Pidana Terhadap Orang dan Harta Benda pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Umum.
Kemudian, Dr Bambang Gunawan SH MHum selaku Kepala Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Barat.