OKU TIMUR – Pemerintah Kabupaten OKU Timur melalui Dinas Sosial, menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat miskin prasejahtera yang terdampak inflasi. Berikut alat bantu disabilitas, dan bantuan usaha ekonomi produktif (UEP). Penyerahan bantuan bertempat di Taman Tani Martapura, Sabtu (29/7). Langsung oleh Bupati OKU Timur H Lanosin, bersama Ketua ICSB Provinsi Sumsel Hj Samantha Tivani Herman Deru, dan Ketua ICSB OKU Timur Hj Meilinda. Bupati Enos, sapaan H Lanosin, mengatakan bantuan tersebut menggunakan anggaran Dana Insentif Daerah (DID). DID didapatkan dari prestasi-prestasi yang telah diraih oleh Kabupaten OKU Timur.
"Sembako ini peruntukan di kelurahan saja. Karena di desa sudah ada anggaran sendiri (dana desa),” jelasnya, kemarin. Bantuan diserahkan kepada masyarakat yang membutuhkan dan masyarakat prasejahtera.Lanjut Enos, harapannya dengan bantuan itu, dapat mengatasi inflasi. Serta mengatasi konflik yang dapat dan tidak dapat bantuan. "Semoga dengan adanya bantuan ini, Insyaallah perdamaian akan tercipta dan OKU Timur sejahtera, Maju dan Lebih Mulia,” harapnya. Kepala Dinas Sosial Kabupaten OKU Timur, Hanafi menjelaskan penyerahan bantuan ini merupakan untuk zona 1 yang terdiri 5 kecamatan. “Yaitu Kecamatan Martapura, Bunga Mayang, Jayapura, BP Peliung, dan BP Bangsa Raja,” urainya. Penerima bantuan sosial sembako untuk zona 1 ini, sebanyak 1.000 orang. Bantuan alat bantu penyandang disabilitas bagi 27 orang, dan bantuan UEP sebanyak 105 orang. “Agar penerima bisa berusaha memenuhi kebutuhan hidup sehari-harinya," terangnya. Hanafi menambahkan, penyerahan bantuan ini sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2022 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrim. “Serta Keputusan Bupati OKU Timur Nomor 203 Tahun 2023,” pungkasnya. (lid/air)
Kategori :