*Penghargaan dari ESQ dan KemenPAN-RB
Kepala Dinas Perpustakaan (Dispustaka) Provinsi Sumsel, Fitriana, S.Sos, M.Si mengucapkan selamat atas prestasi yang diraih Pemerintah Provinsi Sumsel dibawah Kepemimpinan Gubernur Bapak H. Herman Deru dan Wakil Gubernur Bapak H. Mawardi Yahya atas raihan berupa Ranking 2 Pemerintah Provinsi dengan Indeks Implementasi “Kompetensi” serta yang kedua, “Sebagai 5 Besar Pemerintah Provinsi dengan Indeks Implementasi “Loyal”. Kedua penghargaan itu diserahkan pada Board of Expert ESQ Group, Iman Herdimansyah CDC. Untuk itu, Fitriana berharap ke depan prestasi ini menjadi lebih baik lagi. “Dan berdampak signifikan bagi masyarakat luas,” pungkasnya. Selain itu, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan juga mengapresiasi peluncuran kurikulum muatan lokal Daerah Aliran Sungai (DAS) dan Gambut untuk siswa Sekolah Dasar kelas IV, V dan VI serta Peluncuran Buku Ranti Mencari Gambut yang dilaksanakan di ballroom Hotel Aryaduta, Kamis (25/5). Pelaksana kegiatan, Feri Johana dari International Center for Research in Agroforestry (ICRAF) saat dikonfirmasi mengatakan, saat ini, kurikulum Muatan Lokal DAS dan Gambut baru sebatas Kabupaten OKI, Banyuasin dan MUBA namun tidak menutup kemungkinan akan di luncurkan di kabupaten kota lain di Sumsel. Hal ini tentu sejalan dengan program peningkatan Literasi di Sumatera Selatan. Menanggapi hal tersebut, Kepala Dispustaka Provinsi Sumsel , Fitriana, S.Sos, M.Si menyambut baik kegiatan ini. Pihaknya langsung mengajak ICRAF audiensi."Ini merupakan salah satu moment bagi Duta Literasi dan Dinas Perpustakaan Sumsel untuk meningkatkan IPLM dan TGM di Sumsel. Apalagi saat ini, Bapak dan Bunda Literasi se Sumsel telah terbentuk, akan sangat mudah untuk mensosialisasikan kurikulum baru ini" ujarnya."Yang pastinya, kita ingin Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) di Sumsel terus meningkat. Ditahun 2020 yang tadinya 12,36, dalam waktu satu tahun naik jadi 14,57 dan ditahun 2022 sudah menembus angka 74,35. sejalan dengan Tingkat Kegemaran Membaca (TGM) yang berada di angka 52,38 ditahun 2020, masuk ditahun 2021 naik menjadi angka 55,84 dan ditahun 2022 mencapai angka 61,52," tutur Fitriana. (Adv/087).
Kategori :