Sejarah Pempek Kapal Selam Filosofi Proses Pembuatan yang Unik
Pempek kapal selam, kuliner khas Palembang dengan proses memasak unik, diisi telur utuh, dan populer di setiap waktu. Nikmati citarasa tradisionalnya! Foto:Ist/Sumateraekspres.id--
SUMATERAEKSPRES.ID – Bagi masyarakat Palembang, pempek bukan hanya makanan tradisional, melainkan juga bagian dari kehidupan sehari-hari.
Di setiap waktu, mulai dari sarapan hingga makan malam, pempek selalu hadir di meja makan. Salah satu varian pempek yang terkenal adalah pempek kapal selam.
Namun, tahukah Anda asal-usul dan sejarah di balik nama pempek kapal selam yang kini dikenal luas?
Pempek kapal selam adalah salah satu jenis pempek yang paling populer di Palembang, Sumatera Selatan. Nama "kapal selam" berasal dari cara memasaknya yang unik.
BACA JUGA:Gaji Terendah di Indonesia Sektor Industri dan Jasa Masih Mendominasi
BACA JUGA:PSU Kota Palembang Berjalan Lancar Meski Partisipasi Menurun
Ketika direbus, pempek ini akan tenggelam seperti kapal selam, dan kemudian naik ke permukaan begitu matang.
Proses memasaknya yang khas ini memberi alasan mengapa pempek ini diberi nama seperti itu.
Awalnya, pempek ini dikenal dengan nama "pempek telok besak" atau pempek telur besar, yang merujuk pada telur ayam utuh yang disisipkan di dalam pempek.
Nama "kapal selam" mulai dikenal pada tahun 1970-an. Seiring waktu, nama tersebut lebih populer dan banyak digunakan oleh masyarakat.
BACA JUGA:Kapolres Mura Ungkap Keunikan Selama Pilkada 2024
Pempek kapal selam memiliki beberapa perbedaan mencolok dibandingkan dengan jenis pempek lainnya:
1. Isi Telur: Pempek kapal selam diisi dengan telur ayam utuh di dalamnya, memberikan rasa dan tekstur yang berbeda saat digigit.