Irma Suryani, Caleg Nasdem DPR RI, Sabet Suara Tertinggi di Sumsel 2
Irma Suryani, calon legislator dari Partai Nasdem dalam Pemilihan Umum Anggota DPR RI berhasil mengukir prestasi gemilang dengan meraih suara tertinggi di Dapil Sumsel 2, Sumatera Selatan-Foto: Nasdem-
PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Irma Suryani, calon legislator dari Partai Nasdem dalam Pemilihan Umum Anggota DPR RI berhasil mengukir prestasi gemilang dengan meraih suara tertinggi di Dapil Sumsel 2, Sumatera Selatan.
Hasil rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Provinsi Sumsel menunjukkan bahwa Irma Suryani mampu mengumpulkan lebih dari 180 ribu suara.
Keberhasilan ini menjadikan Irma Suryani sebagai kandidat dengan suara pribadi terbanyak di Sumsel 2, melampaui pesaing-pesaingnya dari partai lain.
"Alhamdulillah, kami meraih suara pribadi terbesar di Dapil Sumsel 2," ujar Irma Suryani kepada para media pada Selasa, 11 Maret 2024.
BACA JUGA:Indikasi Penggelembungan Suara, Caleg PPP Palembang Laporkan Dugaan Kecurangan Pemilu ke Bawaslu
Dalam hasil tersebut, posisi kedua ditempati oleh caleg dari Gerindra, Ahmad Wazir Noviadi, dengan perolehan suara sebanyak 161 ribu, diikuti oleh Sri Meilani dari Gerindra dengan 131 ribu suara.
Selain itu, caleg dari PKB, Bertu Merlas, mencatatkan dirinya dengan 128 ribu suara, diikuti oleh caleg dari Demokrat, Wahyu Sanjaya, dengan 122 ribu suara.
Sementara itu, caleg dari Golkar, Dewi, mendapatkan 115 ribu suara, dan caleg dari PKS, Askweni, meraih 28 ribu suara.
Irma Suryani menyatakan bahwa dukungan besar yang diterimanya dari masyarakat merupakan bentuk kepercayaan mereka terhadapnya untuk mewakili mereka dalam DPR RI periode ke-3.
BACA JUGA:Daftar 45 Nama Caleg Terpilih dan Bakal Menjadi Kandidat Anggota DPRD OKI, Siapa Saja?
BACA JUGA:Pleno KPU Palembang Selesai Terakhir, 13 Caleg Pastikan Kursi DPRD Sumsel
"Kami akan terus mendengarkan aspirasi masyarakat dan memperjuangkan isu-isu yang menjadi kepentingan mereka," ungkapnya.
Sebagai politisi Nasdem, Irma Suryani menekankan beberapa program prioritasnya, termasuk penanggulangan stunting, peningkatan gizi, pembenahan lingkungan di sepanjang sungai, dan pencegahan pernikahan dini.