Ada-ada Saja Penemuan Perusahaan Makanan Ini, Modifikasi Kacang Kedelai Berisi Protein Babi, Siapa Pembelinya?

Sebuah perusahaan startup bahan makanan berbasis sains memodifikasi dan menyuntikkan gen babi ke dalam kacang kedelai agar memiliki rasa yang lebih mirip dengan protein daging.-Foto: moolecscience.com-

SUMATERAEKSPRES.ID - Sebuah perusahaan startup bahan makanan berbasis sains yang berfokus pada penggunaan teknologi Pertanian Molekuler, Moolec Science, memodifikasi kacang kedelai berisi babi untuk meningkatkan kesamaannya dengan daging asli dari hewan.

Hal tersebut merupakan salah satu upayanya untuk mengurangi konsumsi daging ternak, seperti dilaporkan oleh Wired yang dikutip oleh Futurism.

Moolec melakukan modifikasi genetik pada kacang kedelai dengan menyuntikkan gen babi ke dalamnya, sehingga kacang kedelai tersebut berisi protein porcine yang menyerupai babi.

Menurut perusahaan ini, sekitar seperempat dari protein yang larut dalam kacang kedelai membuat tanaman ini teridentifikasi sebagai babi.

Bahkan, tekstur kacang kedelai menjadi lebih "merah jambu" dan memiliki rasa yang lebih mirip dengan daging.

BACA JUGA:Inilah 10 Makanan dan Minuman yang Bisa Menurunkan Asam Urat dengan Mudah, Nomor 6 Gampang Dicari

BACA JUGA:Terungkap! Tips Konsumsi Bawang agar Khasiatnya Maksimal Jangan Dikunyah, Ahli Anjurkan Begini

Meskipun demikian, produk daging sintetis hasil modifikasi Moolec belum tersedia untuk konsumen umum hingga saat ini.

Ini merupakan bagian dari serangkaian penelitian yang dilakukan untuk menciptakan bahan baku yang menyerupai daging dengan lebih mendekati aslinya.

CEO Moolec, Gastón Paladini, menyatakan bahwa pertumbuhan industri pangan berbasis tumbuhan masih menghadapi kendala seperti harga, rasa, dan aroma yang belum sepenuhnya memuaskan konsumen.


Produk daging sintetis hasil modifikasi Moolec, penyuntikan gen babi dalam kacang kedelai.-Foto: moolecscience.com-

Meskipun rasa dan tekstur produknya sudah sangat mirip dengan daging asli, masih diperlukan peningkatan dalam aspek-aspek tersebut, sambil tetap menjaga agar biaya produksi dapat ditekan.

BACA JUGA:Ingat Ya, Ini 3 Alasan Jangan Minum Teh saat Perut Kosong, Nomor 2 Bisa Bikin Auto Rebahan

BACA JUGA:Mengapa Rebahan Terlalu Lama Bisa Membahayakan Kesehatan? Simak Penjelasan Ahli Berikut Ini

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan