PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi), memberi sinyal akan adanya reshuffle pada pekan ini. "Mungkin minggu ini," kata Jokowi, di Hutan Kota Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Selasa (24/10).

Itu jawabnya saat ditanya awak media, soal peluang perombakan Kabinet Indonesia Maju.

Pos menteri mana saja yang akan direshusffe, Jokowi masih irit bicara.

"(Yang dirombak) pos Menteri Pertanian," kata Jokowi, dengan senyumnya yang khas.

BACA JUGA:KPK Resmi Tahan Mantan Mentan SYL, Polda Metro Jaya Periksa Ajudan Ketua KPK Firli Bahuri

BACA JUGA:Disebut Ada Aliran Miliaran Rupiah dari SYL, NasDem Pertimbangkan Somasi Alex Marwata

Sebagaimana diketahui, Syahrul Yason Limpo (SYL) sudah mengundurkan diri, 6 Oktober 2023, terkait proses hukum yang tengah dihadapinya.

Jokowi kemudian menunjuk Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, sebagai Plt Menteri Pertanian (Mentan).

Hampir sepekan dari pengunduran dirinya, eks Mentan SYL ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis malam (12/10), di sebuah apartemen di Jakarta.

BACA JUGA:AHY Sabar dan Ikhlas Terima Kenyataan

BACA JUGA:Ketua KPK Firli Bahuri Bantah Peras Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo

Besok malamnya (13/10), Wakil Ketua KPK Alex Marwata, resmi mengumumkan penahanan SYL.

Mantan Gubernur Sulsel dua periode itu dihadirkan mengenakan rompi tahanan KPK, dan tangan diborgol ke depan.

Kembali soal reshuffle, Jokowi belum mengungkapkan kapan waktunya. Katanya masih dipersiapkan.

Meski kabar yang beredar, reshuffle itu akan berlangsung Rabu ini (25/10).

BACA JUGA:Menteri LHK Cabut Izin dan Ancam Perampasan Keuntungan, 8 Korporasi Terancam Imbas Kebakaran Lahan

BACA JUGA:Prabowo dan Gibran Bakal Daftar Pilpres ke KPU Pada Rabu 25 Oktober 2023

Kemudian siapa yang akan mengisi pos Menteri Pertanian, Jokowi juga masih menghindar ketika ditanya lebih lanjut.

Soal informasi kader Partai Demokrat yang akan masuk kabinet dalam reshuffle ini, Jokowi juga hanya mengangguk.

Namun, mantan Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta itu, mengakui sudah Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

BACA JUGA:Basis AMIN Merata, Ganjar – Mahfud Pasangan Komplet

BACA JUGA:Ketua TPN-GP, Arsjad: Mas Ganjar dan Prof Mahfud, Bergerak Cepat Mewujudkan Indonesia Unggul dan Berdaulat

Pertemuan itu berlangsung di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin malam (23/10).

"Ya biasa, ya pertemuan silaturahmi," ujarnya tidak merinci.

Tidak ada topik pembicaraannya khusus dengan AHY, putra sulung mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).