Gibran Diyakini Mampu Gaet Pemilih Muda untuk Menangkan Prabowo

JAKARTA – Tiga pasangan bakal calon presiden (capres) dan cawapres punya kelebihan dan kekurangan.

Dengan sisa waktu yang tak lama lagi, mereka harus bisa memaksimalkan potensi yang ada untuk menang dalam Pilpres 14 Februari 2024.

Seperti pasangan Ganjar Pranowo – Mahfud MD. Jubir Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar – Mahfud, Sunanto mengatakan, keduanya merupakan pasangan yang komplet, nasionalis – religius dan religius – nasionalis. 

“Sama tokoh yang berpengalaman, baik di eksekutif maupun legislatif. Bahkan, Pak Mahfud di bidang yudikatif sebagai mantan Ketua MK. Jadi komplet,” tuturnya.

Ia menambahkan, Ganjar – Mahfud juga sosok yang bersih dan antikorupsi.

Sama-sama punya track record yang jelas. “Dua sosok seperti mereka ini yang memang dibutuhkan bangsa ke depan,” tegasnya.

Pasangan ini bisa melakukan gerak cepat untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. 

Ganjar-Mahfud nyaris tak punya kelemahan. “Sulit mencari kelemahan keduanya. Tidak ada yang bisa diserang,” urainya. Untuk basis, Ganjar – Mahfud  kuat di Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Menurutnya, di Jawa Tengah, mungkin akan terjadi pembelahan antara pemilih Ganjar dan Gibran. 

Untuk di Jawa Timur, pemilih tradisional mungkin akan menjadi rebutan antara Ganjar – Mahfud dengan AMIN. Sedangkan di Jawa Barat dan DKI Jakarta, Ganjar – Mahfud memiliki modal politik dari PDIP dan PPP.  Begitu juga di DKI Jakarta. 

“Di Sumbar dan Aceh, secara modal politik lemah, tapi PPP yang memiliki basis pemilih Islam bisa menjadi kekuatan. Kami yakin Ganjar – Mahfud akan memenangkan pilpres,” tandasnya.

Terpisah, Koalisi Indonesia Maju (KIM) melalui Wakil Ketua Umum Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo menilai pasangan Prabowo - Gibran memiliki keunggulan yang tidak dimiliki pasangan lain. 

“Keunggulan pasangan dari sosok senior dan muda. Kombinasi yang top," ujarnya kemarin. Gibran diyakini bisa menggaet pemilih muda untuk menambah perolehan suara Prabowo.