OKUT Perdana, JCH Babel 3 Kloter

*Terbang Perdana 27 Mei, Terakhir Berangkat 22 Juni

SUMSEL – Susunan kelompok terbang (kloter) jemaah calon haji (JCH) embarkasi Palembang rampung, tadi malam (22/5).

Fix, total ada 23 kloter. Sebanyak 20 kloter untuk jemaah Sumsel dan 3 kloter jemaah dari provinsi Kepulauan Babel.

Kepala Kanwil Kemenag Sumsel Dr H Syafitri Irwan melalui Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), H Armet Dachil mengatakan, setelah penyusunan dengan seksama, dipastikan total ada 23 kloter yang akan terbang dari Bandara SMB II.

“Untuk jemaah Babel masuk kloter 8, 9 dan 10,” ujarnya, tadi malam. Keberangkatan kloter 1 jemaah Sumsel diawali dari kabupaten OKU Timur (OKUT). Bersama PHD dan petugas, lengkap 360 orang.

“Sesuai kapasitas pesawat Saudi Airlines yang mengangkut jemaah tahun ini untuk embarkasi Palembang,” jelasnya. Jemaah kloter 1 masuk asrama haji 26 Mei dan berangkat ke Tanah Suci 27 Mei.

Kloter 2 berisikan jemaah KBIH Kabah, dari Prabumulih, PHD dan petugas masuk asrama haji 27 Mei dan berangkat 28 Mei.

Sedangkan kloter 3, berisi jemaah OKUT, PHD OKUT dan petugas masuk asrama haji 28 Mei dan berangkat 29 Mei (selebihnya lihat grafis).

Kloter terakhir embarkasi Palembang (kloter 23) berisikan jemaah KBIH Miftahussalam, OKU Selatan, mandiri, PHD dan petugas dengan total 267 orang. “Masuk 21 Juni dan berangkat 22 Juni mendatang,” beber Armet. BACA JUGA : Kebut Proses Administrasi Sisa 39 JCH

Susunan kloter itu langsung disebarkan ke semua pengelola KBIH di Sumsel dan Kemenag kabupaten/kota. Dengan harapan, bisa segera diteruskan ke seluruh jemaah yang akan berangkat.

“Semoga semua jemaah sudah bersiap. Jaga fisik dan kesehatan dengan baik sampai hari keberangkatan ke Tanah Suci,” pesannya.

Sekretaris Forum KBIH Sumsel, H Fery Munandar mengatakan, pihaknya sudah mendapatkan susunan kloter yang berangkat dari embarkasi Palembang. BACA JUGA : Ga Boleh Sembarangan, Beri Pakan Lele Ada Caranya, Cek Disini untuk Tipsnya

“Kami Miftahussalam berangkat terakhir. Intinya, kapan pun kami sudah siap,” tegas dia. Menurutnya, dengan sisa waktu yang ada, jemaah bisa menyiapkan diri dengan baik.

Tidak hanya niat, tapi juga fisik dan kesehatan. “Ibadah haji adalah ibadah fisik juga. Untuk itu, kesehatan hal yang utama. Kalau sehat, baru bisa beribadah haji dengan baik,” pungkasnya.

Khusus jemaah dari KBIHU Miftahussalam, jumlahnya pada musim haji tahun ini total ada 84 orang. termasuk 2 ketua rombongan (karom) dan 7 ketua regu (karu).

Terpisah, Kasi PHU Kemenag OKUT, H Muhammad Husni mengatakan, kloter 1 jemaah OKUT akan dilepas Bupati H Lanosin dari Martapura 25 Mei, usai isya.

“Masuk asrama haji 26 Mei,” ujarnya. Sedangkan jemaah OKUT lain gabung kloter 3 yang masuk ke asrama haji 28 Mei dan kloter 5 yang masuk asrama haji 31 Mei.

Salah seorang jemaah tertua Sumsel, asal OKUT yakni Kerto Yitno. Usianya 105 tahun. Dia berharap saat pelepasan pemberangkatan bisa bertemu Gubernur Sumsel H Herman Deru.