RDP dengan Komisi II DPR RI, Menteri Nusron Paparkan Pendaftaran Tanah Tembus 98%

Reporter: Regita |

Editor: Regita |

Rabu , 10 Sep 2025 - 09:56

ATR/BPN targetkan pendaftaran tanah 126 juta bidang, kini capai 98%. Menteri Nusron paparkan progres sertipikasi dalam RDP dengan Komisi II DPR RI-IST-

SUMATERAEKSPRES.ID-Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid menegaskan bahwa program percepatan sertipikasi tanah hampir tuntas secara nasional.

Hal ini ia sampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi II DPR RI di Gedung Nusantara, Senin (8/9).

Nusron memaparkan, hingga 4 September 2025, jumlah tanah yang telah terdaftar mencapai 123,1 juta bidang atau sekitar 98% dari target nasional sebanyak 126 juta bidang.

Dari jumlah tersebut, 96,9 juta bidang sudah bersertipikat, mencakup tanah Hak Milik 88,2 juta bidang, Hak Guna Usaha (HGU) 20 ribu bidang, Hak Guna Bangunan (HGB) 6,6 juta bidang, Hak Pakai 1,6 juta bidang, Hak Pengelolaan 8 ribu bidang, serta Hak Wakaf 276 ribu bidang.

“Pendaftaran tanah wakaf menjadi perhatian khusus. Sejak 2024, kami bekerja sama dengan Kementerian Agama untuk mempercepat sertipikasi tanah wakaf, sehingga aset umat terlindungi secara hukum,” ujar Nusron.

Meski capaian tersebut sudah tinggi, Nusron mengakui masih ada tantangan di lapangan terkait penyelesaian sengketa pertanahan.

Ia menegaskan, ATR/BPN terus menjalin koordinasi dengan pemerintah daerah dan berbagai pihak agar percepatan program berjalan lebih efektif.

Rapat yang dipimpin Ketua Komisi II DPR RI, M. Rifqinizamy Karsayuda, turut dihadiri pejabat tinggi ATR/BPN secara luring maupun daring, termasuk seluruh Kepala Kantor Wilayah dan Kantor Pertanahan di Indonesia.

#kementerianATR/BPN #kantorpertanahanmuba #kantanmuba

rdp dengan komisi ii dpr ri, menteri nusron paparkan pendaftaran tanah tembus 98%                            sumateraekspres.id-menteri agraria dan tata ruang/kepala badan pertanahan nasional (atr/bpn) nusron wahid menegaskan bahwa program percepatan sertipikasi tanah hampir tuntas secara nasional.
hal ini ia sampaikan dalam rapat dengar pendapat (rdp) bersama komisi ii dpr ri di gedung nusantara, senin (8/9).
nusron memaparkan, hingga 4 september 2025, jumlah tanah yang telah terdaftar mencapai 123,1 juta bidang atau sekitar 98% dari target nasional sebanyak 126 juta bidang.
dari jumlah tersebut, 96,9 juta bidang sudah bersertipikat, mencakup tanah hak milik 88,2 juta bidang, hak guna usaha (hgu) 20 ribu bidang, hak guna bangunan (hgb) 6,6 juta bidang, hak pakai 1,6 juta bidang, hak pengelolaan 8 ribu bidang, serta hak wakaf 276 ribu bidang.
baca juga:kepala biro humas atr/bpn tekankan pentingnya komunikasi publik dalam pengelolaan pengaduan
baca juga:wamen atr/bpn ossy dermawan raih baznas award 2025
“pendaftaran tanah wakaf menjadi perhatian khusus. sejak 2024, kami bekerja sama dengan kementerian agama untuk mempercepat sertipikasi tanah wakaf, sehingga aset umat terlindungi secara hukum,” ujar nusron.
meski capaian tersebut sudah tinggi, nusron mengakui masih ada tantangan di lapangan terkait penyelesaian sengketa pertanahan.
ia menegaskan, atr/bpn terus menjalin koordinasi dengan pemerintah daerah dan berbagai pihak agar percepatan program berjalan lebih efektif.
baca juga:menteri atr/bpn nusron wahid tegaskan komitmen cegah alih fungsi lahan sawah
rapat yang dipimpin ketua komisi ii dpr ri, m. rifqinizamy karsayuda, turut dihadiri pejabat tinggi atr/bpn secara luring maupun daring, termasuk seluruh kepala kantor wilayah dan kantor pertanahan di indonesia.
#kementerianatr/bpn #kantorpertanahanmuba #kantanmuba

Tag

Share